Membangun Kekuatan Ekonomi Baru Lewat Game

Anggoro Suryo - detikInet
Senin, 06 Jun 2022 16:40 WIB
Foto: Dok. Lokapala
Jakarta -

Salah satu industri digital yang sedang marak adalah industri game dan esports. Dalam membangun kekuatan ekonomi baru, kita patut melirik industri game atau esports. Karena menurut World Economic Forum, esports telah mampu membawa industri game tumbuh kuat ke level berikutnya sejak Covid-19 melanda.

Data lain menyebutkan bahwa 90% populasi di Asia Tenggara adalah pemain esports dan 145 juta pemain berasal dari Indonesia. Angka ini membuktikan setengah penduduk Indonesia bermain game. Ini berarti, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk bisa semakin mengembangkan pertumbuhan ekonomi lewat industri game dan esports.

Di sinilah Anantarupa Studios ikut serta berkontribusi melalui game Lokapala. Game garapan Anantarupa Studios ini adalah game MOBA pertama se-Asia Tenggara buatan Indonesia, yang terinspirasi dari kisah dan tokoh sejarah maupun mitologi dan kebudayaan Nusantara.

Ivan Chen, CEO Anantarupa Studios dalam keterangan yang diterima detikINET, menjelaskan bahwa Anantarupa Studios turut serta dalam pemajuan kebudayaan Nusantara sehingga Indonesia siap untuk memimpin dunia.

Hadirnya Lokapala (loka = dunia, pala = pelindung) terinspirasi dari relief yang terpahat pada Balustrade Candi Borobudur. Relief ini menggambarkan tentang para pelindung dunia dari masing-masing asalnya dan diletakkan pada arah mata angin tertentu.
Konsep relief ini juga tergambarkan pada Candi Prambanan, dan dikenal sebagai Astadikpala atau delapan pelindung atau pelindung arah mata angin.

"Melalui Lokapala, Anantarupa Studios memperkenalkan nilai-nilai kepemimpinan Nusantara kepada dunia, yang sudah ada sejak 1200 tahun yang lalu, ketika Nusantara berada di puncak kejayaan yang cukup berpengaruh pada masanya," ujarnya.

"Kami mau memberikan dampak yang postif melalui pendekatan ekonomi kreatif atau diplomasi budaya, yang bisa menggandeng sektor industri lainnya melalui kolaborasi." Ivan Chen pun menambahkan "Nantinya Indonesia tidak hanya berdaulat dan kuat di atas kakinya sendiri, tetapi juga bisa merangkul negara lainnya untuk tumbuh dan maju bersama," lanjut Ivan.






(asj/asj)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork