Namun para penggemar Final Fantasy tak perlu khawatir, karena layanan ini akan kembali seperti sediakala. Keputusan Sony menonaktifkan server MMO-nya merupakan bentuk kontribusi perusahaan tersebut dalam upaya pemulihan Jepang pasca gempa dan tsunami.
"Dikarenakan gempa yang mengguncang wilayah timur Jepang pada 11 Maret 2011, perusahaan listrik di Jepang meminta semua perusahaan menghemat sebanyak mungkin energi untuk cadangan, mengantisipasi kurangnya pasokan daya," demikian dituliskan Sony dalam blognya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak disebutkan dengan jelas, berapa lama server ini akan offline. Meski demikian, Sony menjanjikan akan mengupdate berbagai informasi tambahan segera setelah server kembali dihidupkan.
"Sony berencana membuat server offline setidaknya satu pekan, namun bisa juga lebih lama lagi. Tidak akan ada tagihan kepada gamer selama server dalam keadaan offline," tambah Sony.
Selain dua MMO Final Fantasy, layanan lain yang turut offline selama server dimatikan diantaranya adalah:
Friend List Plus
FINAL FANTASY XI Linkshell Community Beta Version
PlayOnline Friend List Application
Community Site Link Registration: Owner Menu
PlayOnline Password Recovery
PlayOnline Account Cancellation
All activities requiring the confirmation of personal information
Namun website resmi mereka akan tetap online, demikian juga dengan situs Final Fantasy XIV Lodestone, forum game dan support center resmi Square Enix, selaku developer Final Fantasy.
Jepang, negeri yang dikenal akan kemajuan teknologinya ini, juga menjadi pusat berkumpulnya perusahaan game kelas dunia. Beruntung, sebagian besar, terhindar dari kerusakan parah akibat gempa dan tsunami Jumat lalu.
Berdasarkan laporan dari media setempat, perusahaan game yang berlokasi di sekitar Tokyo seperti Nintendo, Sega dan Konami tidak terpengaruh oleh gempa.
(rns/ash)