Jakarta - Penampakan bangkai kapal Titanic yang diabadikan tahun 2005 menginspirasi seniman membuat reka ulang kapal tersebut sebelum tenggelam. Begini perbandingannya.
Titanic
Perbandingan Titanic Sebelum Tenggelam dan Sesudah Jadi Bangkai
Titanic telah dieksplorasi secara ekstensif sejak bangkai kapal itu ditemukan pada tahun 1985. Foto: GeoPizza
Titanic telah dieksplorasi secara ekstensif sejak bangkai kapal itu ditemukan pada tahun 1985. Foto: GeoPizza
Ukurannya yang sangat besar dan lokasinya yang berada di dasar laut menyulitkan eksplorasi untuk mengabadikan bangkai Titanic secara utuh.Β Foto: GeoPizza
Ukurannya yang sangat besar dan lokasinya yang berada di dasar laut menyulitkan eksplorasi untuk mengabadikan bangkai Titanic secara utuh.Β Foto: GeoPizza
Eksplorasi di tahun 2005 berhasil mengabadikan sejumlah bagian penting kapal Titanic. Separuh kapal sudah membusuk dan bagian lainnya ada yang sama sekali belum pernah terlihat secara utuh. Foto: GeoPizza
Eksplorasi di tahun 2005 berhasil mengabadikan sejumlah bagian penting kapal Titanic. Separuh kapal sudah membusuk dan bagian lainnya ada yang sama sekali belum pernah terlihat secara utuh. Foto: GeoPizza
Seniman di akun medsos @geopizza kemudian terinspirasi membuat reka ulang penampakan kapal tersebut sebelum tenggelam. Foto: GeoPizza
Seniman di akun medsos @geopizza kemudian terinspirasi membuat reka ulang penampakan kapal tersebut sebelum tenggelam. Foto: GeoPizza
Titanic adalah sebuah kapal penumpang super Britania Raya yang tenggelam di Samudra Atlantik Utara pada tanggal 15 April 1912, setelah menabrak sebuah gunung es pada pelayaran perdananya dari Southampton, Inggris ke New York City.Β Foto: GeoPizza
Titanic adalah sebuah kapal penumpang super Britania Raya yang tenggelam di Samudra Atlantik Utara pada tanggal 15 April 1912, setelah menabrak sebuah gunung es pada pelayaran perdananya dari Southampton, Inggris ke New York City.Β Foto: GeoPizza
Tenggelamnya Titanic mengakibatkan kematian sebanyak 1.514 orang dan tercatat sebagai salah satu bencana maritim paling mematikan sepanjang sejarah.Β Foto: GeoPizza
Tenggelamnya Titanic mengakibatkan kematian sebanyak 1.514 orang dan tercatat sebagai salah satu bencana maritim paling mematikan sepanjang sejarah.Β Foto: GeoPizza
Titanic merupakan kapal terbesar di dunia pada pelayaran perdananya. Satu dari tiga kapal samudra kelas Olympic dioperasikan oleh White Star Line. Kapal ini dibangun pada 1909 sampai 1911 oleh Harland and Wolff di Belfast. Kapal ini sanggup mengangkut 2.224 penumpang. Foto: GeoPizza
Titanic merupakan kapal terbesar di dunia pada pelayaran perdananya. Satu dari tiga kapal samudra kelas Olympic dioperasikan oleh White Star Line. Kapal ini dibangun pada 1909 sampai 1911 oleh Harland and Wolff di Belfast. Kapal ini sanggup mengangkut 2.224 penumpang. Foto: GeoPizza
Para penumpangnya terdiri dari sejumlah orang terkaya di dunia, serta lebih dari seribu imigran dari Britania Raya, Irlandia, Skandinavia, dan negara-negara lain yang mencari kehidupan baru di Amerika Utara.Β Foto: GeoPizza
Para penumpangnya terdiri dari sejumlah orang terkaya di dunia, serta lebih dari seribu imigran dari Britania Raya, Irlandia, Skandinavia, dan negara-negara lain yang mencari kehidupan baru di Amerika Utara.Β Foto: GeoPizza
Kapal mewah ini dilengkapi berbagai fasilitas mulai dari gimnasium, kolam renang, perpustakaan, restoran kelas atas, dan kabin mewah. Titanic juga memiliki telegraf nirkabel mutakhir yang dioperasikan untuk keperluan penumpang dan operasional kapal.Β Foto: GeoPizza
Kapal mewah ini dilengkapi berbagai fasilitas mulai dari gimnasium, kolam renang, perpustakaan, restoran kelas atas, dan kabin mewah. Titanic juga memiliki telegraf nirkabel mutakhir yang dioperasikan untuk keperluan penumpang dan operasional kapal.Β Foto: GeoPizza
Meski mempunyai perlengkapan keamanan yang maju, Titanic tidak memiliki sekoci yang cukup untuk menampung seluruh penumpang kapal. Karena regulasi keamanan laut yang sudah kuno, Titanic hanya mengangkut sekoci yang hanya mampu menampung 1.178 penumpang, sepertiga dari total penumpang dan awak kapalnya. Foto: GeoPizza











































