Bodi belakangnya yang dari kaca tak sulit untuk dilepas karena tak ada sensor sidik jari, yang juga artinya tak ada kabel flex yang rawan putus. Foto: Istimewa/iFixit
Sensor sidik jari di bawah layarnya dibuat oleh Goodix, dan tersimpan rapi di bawah panel AMOLED. Foto: Istimewa/iFixit
Ini adalah wireless charging coil, yang bisa dipakai mengisi baterai Mate 20 Pro, dan juga bisa dipakai mengisi baterai ponsel lain dengan standar Qi. Foto: Istimewa/iFixit
Biasanya ttray kartu SIM tak menarik, namun Mate 20 Pro menggunakan kartu memori standar baru bernama nano memory, yang ukurannya 45% lebih kecil ketimbang micro SD. Foto: Istimewa/iFixit
Ini adalah panel yang tersimpan di balik poni layarnya. Ada kamera depan dan berbagai sensor lain di dalamnya. Foto: Istimewa/iFixit
Sama seperti P20 Pro, port USB-C yang ada di bawah terhubung ke motherboard melalui kabel flex. Artinya, jika port itu rusak, tak perlu mengganti motherboard secara keseluruhan untuk memperbaikinya. Foto: Istimewa/iFixit
Mate 20 Pro mendapat skor 4 dari 10 untuk tingkat kemudahannya saat diperbaiki. Foto: Istimewa/iFixit
Ini adalah penampakan tiga kamera belakang Mate 20 Pro yang dibanggakan Huawei. Terlihat di sini ketiga kamera itu cukup memakan tempat di motherboard ponsel. Foto: Istimewa/iFixit