Imagine Cup, Ajang Kumpul Pelajar Geek Seluruh Dunia

World Final Imagine Cup 2015, mengambil tempat di markas besar Microsoft, di Seattle, Redmond, Washington.

Total ada 33 tim dari berbagai negara yang mengikuti kompetisi ini. Mereka sebelumnya sudah terseleksi dengan ketat dan menjadi juara di masing-masing negara.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ada tiga kategori yang dilombakan di Imagine Cup 2015, yakni World Citizenship, Innovation dan Games.

Pelajar dan mahasiswa dari berbagai negara bersaing memamerkan inovasi mereka.

Indonesia diwakili oleh tim Alix dari UNIKOM Bandung. Mereka sebelumnya adalah juara tingkat nasional yang terseleksi dari 55 universitas yang berasal dari 21 kota berbeda di Indonesia.

Inovasi yang mereka bawa adalah Solidare, aplikasi yang membantu menghubungkan para donatur kepada anak tidak mampu dan putus sekolah agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

Meski ajang kompetisi inovasi teknologi, Imagine Cup jauh dari kesan serius dan 'berat'. Seperti dunia kampus, banyak kegembiraan di sini.

Boleh dibilang acara tahunan ini semacam tempat hang out menyenangkan bagi para pelajar geek dari seluruh dunia. Mereka saling berkenalan dan belajar di sini.

Hari ketiga semakin seru, karena para juri mengumumkan pemenang untuk setiap kategori. World Citizenship dimenangkan Australia, Innovation oleh Brasil dan Games ditaklukan Russia.

Hari terakhir Final World Imagine Cup 2015 bertempat di Washington Convention Center, Seattle. Penutupan acara ternyata lebih seru lagi.

Microsoft menyambut ribuan tamunya dengan panggung megah dan dua layar besar. Acara penutupan benar-benar dibuat agar sangat berkesan dan menyenangkan bagi audience yang didominasi pelajar.

Sambil menunggu acara digelar. Salah satu staf Microsoft membuat kehebohan membagikan t-shirt Microsoft dengan cara dilempar. Semua peserta berebut ingin kebagian.

Setelah dibuka dengan battle dance dan pidato dari petinggi Microsoft, penjurian terakhir untuk menentukan juara umum Imagine Cup 2015 pun dimulai.

Tim IzHard dari Rusia menjadi penampil pertama mempresentasikan game mereka yang unik.

Selanjutnya eFitFashion dari Brasil tak kalah memukau dan mengundang decak kagum juri dan hadirin.

Terakhir adalah Virtual Dementia Experience dari Australia unjuk kebolehan dengan aplikasi mereka yang memanfaatkan headset virtual reality.

Tiba saatnya mengumumkan pemenang, dan sosok istimewa yang dinanti-nanti itu akhirnya muncul ke atas panggung. Ya, CEO Microsoft Satya Nadella!

Dan juara umumnya adalah, Brasil dengan aplikasi eFitfashion. Selamat!

Indonesia kali ini belum beruntung. Meski tak menyaber gelar juara, tim Alix dari UNIKOM Bandung sudah memberikan yang terbaik dalam perjuangan mengharumkan nama bangsa. Dan yang jelas, mereka jadi punya banyak pengalaman seru dan langka dengan mengikuti ajang ini.

Dan berakhirlah rangkaian kegiatan Imagine Cup 2015. Kalian yang punya ide inovatif di bidang teknologi, jangan ragu untuk mencari tahu bagaimana mengikuti event bergengsi seperti Imagine Cup. Siapa tahu kalian berikutnya yang ikut ambil bagian.