Histeria Ngopi di Banyuwangi
Hide Ads

Histeria Ngopi di Banyuwangi

Tim detikINET - detikInet
Senin, 27 Apr 2015 10:48 WIB

Jakarta - Acara Ngopi detikINET yang digelar di Banyuwangi sukses bikin heboh. Tak sekadar kumpul, peserta yang datang diajak belajar soal kreatif digital sambil seru-seruan.

Pendopo Sabha Swagata Banyuwangi punya hajatan seru pada Sabtu (25/4/2014). Ineters Banyuwangi diundang ngobrolin soal digital kreatif.
Sekitar 1 jam sebelum acara, peserta Ngopi bareng detikINET mulai berdatangan dan melakukan registrasi.
Peserta Ngopi kali ini lebih beragam, namun memang lebih didominasi pelajar. Mulai dari SD, SMP, SMA sampai Perguruan Tinggi, tumplek di sini!
Yang ini nih, dari sekolah penerbangan Banyuwangi. Para calon pilot yang gagah ini ikutan Ngopi juga!
Acara segera dimulai, Pendopo Sabha Swagata mulai dipenuhi peserta.
Sempat hujan, tapi ini tidak mengurangi antusiasme Ineters Banyuwangi untuk datang. Dinas Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sampai menambah tenda karena area pendopo sudah penuh.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama oleh 1.500 peserta Ngopi, pembacaan ayat suci Al Quran dan santunan kepada anak yatim.
Di kiri kanan, Vice President Corporate Communications Telkomsel Adita Irawati, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Pemimpin Redaksi Detikcom Arifin Asydhad usai memberikan sambutan.
Setelah itu baru acara utamanya digelar yang diawali oleh Aris Sudewo yang memaparkan perilaku dan fakta mengenai mobile internet di Indonesia dan secara khusus di Banyuwangi serta peluang yang bisa diambil dari era Digital Entrepreneurship.
Selanjutnya giliran Eka Gustiwana dan Nadya Rafika naik panggung. Diiringi music composing oleh Eka, Nadya mengajak peserta bernyanyi. Lucunya, salah satu peserta dari sekolah penerbangan mengocok perut penonton ketika 'dipaksa' berjoget bersama Nadya.
Dalam sesi sharingnya yang dipandu MC kocak Karel Anderson, Eka dan Nadya bercerita tentang pengalaman 'from nothing to something' mereka di internet.
Tiba giliran narasumber yang paling ditunggu dan teriakan namanya paling nyaring terdengar. Ya, Raditya Dika!
Sambutan yang didapat Radit dari peserta Ngopi di Banyuwangi memang luar biasa. Histeria peserta bisa bikin sakit telinga. Area pendopo seperti suasana konser musik, hampir semuanya mengeluarkan ponsel untuk memotret atau merekam aksi Radit. Banyak pula yang berteriak histeris "Radit... Radit... Huaaa!"
Sesi tanya jawab pun digelar bagi Ineters Banyuwangi. Semua diabsen untuk mendapat giliran bertanya mulai dari Bupati Banyuwangi, anak SD, SMP, SMA sampai anak kuliahan. Mereka yang terpilih bertanya biasanya langsung menodong foto selfie bersama Raditya usai bertanya.
Sayangnya, keseruan ini harus berakhir. Selfie terheboh sepanjang sejarah Ngopi dilakukan sebagai penutup yang tak kalah seru. Semua narasumber dan peserta Ngopi berebut agar masuk frame. Cheese!
(/)