Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan teknologi digital memiliki peran penting dalam upaya dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Hal tersebut dikatakan Budi dalam Seremoni Pengoperasian BTS 4G dan SATRIA-1: Akselerasi Transformasi Digital melalui Tol Langit untuk Menghubungkan Nusantara, di Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (28/12).
"Di bawah arahan Bapak Presiden Joko Widodo, Pemerintah telah dan terus melakukan akselerasi transformasi digital nasional sejak tahun 2020," kata Budi dalam keterangan tertulis, Kamis (28/12/2023).
Budi menuturkan salah satu hal yang menjadi perhatian pemerintah adalah mewujudkan ekonomi yang berkelanjutan melalui ekonomi digital. Hal ini dengan target PDB per kapita nasional yang akan mencapai USD 15.700 atau 3 kali lipat dari PDB per kapita tahun 2023.
"Perjalanan menuju Indonesia Emas 2045, tahun 2034 menjadi point of no return untuk Indonesia mencapai status high-income economy pada tahun 2038," ungkapnya.
Menurut Budi, valuasi ekonomi digital Indonesia diproyeksikan akan terus meningkat mencapai USD 210 miliar sampai USD 360 miliar pada tahun 2030. Budi mengatakan hal ini karena ekonomi digital nasional ditopang sektor e-commerce, transportasi dan makanan, online travel, serta media online.
"Dengan asumsi kesenjangan harus diatasi melalui pemanfaatan teknologi digital, untuk mendorong produktivitas," tegasnya.
Lebih lanjut, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, Budi juga menyatakan untuk terus melakukan akselerasi transformasi digital percepatan untuk memaksimalkan potensi ekonomi digital Indonesia.
"Pertumbuhan ekonomi digital pun diproyeksikan akan terus meningkat di daerah nonmetropolitan, mencapai 5 kali lipat pada kurun waktu 2020 hingga tahun 2025," pungkasnya.
Simak Video "Video Menko Pratikno soal Beasiswa: Investasi Generasi Indonesia Emas 2045"
(akn/ega)