Seorang pria di Washington D.C., Amerika Serikat bulan lalu menjadi korban perampokan. Kunci mobil dan ponselnya dirampas oleh perampok, tapi kemudian ponselnya dikembalikan karena bukan iPhone.
Seperti yang dilaporkan oleh ABC7, kejadian ini bermula ketika seorang perempuan yang tidak ingin disebutkan namanya baru pulang kerja pada dini hari. Suami perempuan itu bersikeras ingin menemuinya di luar gedung apartemen mereka untuk memarkir mobilnya.
Setelah suaminya selesai memarkir mobil dan berjalan ke arah apartemen, tiba-tiba muncul dua orang yang mengenakan topeng dan membawa senjata. Dua pria itu langsung mendekati suami perempuan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka merampoknya, mengambil semua yang ada di sakunya, mengambil kunci truk saya, dan masuk (ke dalam truk) lalu kabur," kata perempuan tersebut, seperti dikutip dari 9to5Mac, Selasa (5/12/2023).
Tapi sebelum kabur membawa truk tersebut, perampok sempat melihat ponsel yang mereka ambil. Perampok kemudian mengembalikan ponsel yang dirampas ke pemiliknya setelah menyadari bahwa ponsel itu Android dan bukan iPhone.
"Mereka sepertinya melihat ponsel itu dan berkata 'Oh, itu Android? Kami tidak menginginkan ini. Saya pikir itu iPhone,'" kata perempuan tersebut.
Kejadian perampokan itu hanya berlangsung selama beberapa detik. Tapi perempuan itu mengatakan dampak perampokan itu seolah membuat hidupnya jungkir balik.
"Itu merupakan sumber penghasilan saya. Itu adalah satu-satunya cara mendapatkan uang. Saya kerja untuk Uber Eats dan Instacart, jadi itu adalah mata pencaharian kami," jelas perempuan tersebut.
Perampok itu sepertinya mengetahui bahwa harga iPhone bekas jika dijual lagi lebih tinggi ketimbang harga ponsel Android bekas. Menjual iPhone curian sebenarnya lebih sulit karena bisa dikunci oleh pemiliknya, tapi komponennya bisa dipreteli untuk kemudian dijual.
Tapi pencuri iPhone belakangan ini punya taktik yang lebih canggih. Sebelum merampas iPhone dari tangan pemiliknya, pencuri ada yang mengintip pemilik iPhone saat memasukkan passcode agar kuncinya bisa dibobol.
(vmp/vmp)