Untuk pertama kalinya Israel menggunakan senjata jenis baru yang menyasar posisi Jalur Gaza. Senjata itu adalah amunisi mortir yang sangat kuat dan juga presisi, yang dinamakan sebagai Iron Sting, diklaim cocok untuk medan kota yang padat.
Seperti dikutip detikINET dari Newsweek, Selasa (24/10/2023) Israel Air Force (IAF) merilis video senjata itu diklaim menghancurkan situs peluncur roket milik Hamas. Militer Israel menyebut Iron Sting menyasar posisi militer Hamas yang digunakan untuk meluncurkan serangan roket ke Israel.
Iron Sting ini dikembangkan oleh perusahaan Elbit System dan pertama kali diperkenalkan pada Maret 2021. Dengan pemandu GPS dan laser, senjata ini telah diujicoba menyasar target yang sangat kecil untuk mendemonstrasikan seperti apa keakuratannya mengincar sasaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sistem Iron Sting yang dikembangkan selama 10 tahun, pada saat uji coba dipasang di atas kendaraan lapis baja M113 pengangkut personel militer buatan Amerika Serikat dan sebuah Hummer.
"Senjata ini mengincar target dengan tepat, baik dalam medan terbuka dan lingkungan urban, sembari meminimalisir kemungkinan kerusakan kolateral dan mencegah warga sipil terluka," sebut produsennya, Elbit.
Iron Sting terdiri dari mortir 120mm yang disebut mampu menembus beton yang kuat sekalipun, dengan daya jangkauan sampai 12 kilometer. Senjata ini pun melengkapi berbagai amunisi yang sudah dimiliki oleh Israel, khususnya untuk menghadapi Hamas.
Yang banyak dibicarakan adalah Iron Dome, sistem penangkis roket jarak pendek, yang diklaim berhasil menangkis 90% serangan yang menerpa. Iron Dome terdiri dari tiga modul yaitu Radar yang digunakan untuk mendeteksi roket maupun drone yang mendekat, Pusat Kontrol dan Komando serta Peluncur Misil.
Lalu ada David's Sling yang merupakan sistem pertahanan udara Israel yang berperan sebagai sistem pertahanan jarak menengah. Sistem ini dirancang untuk mengintersepsi roket dengan kaliber besar, rudal balistik jarak dekat dan beberapa ancaman lain.
Terakhir, ada sistem Arrow 2 dan Arrow 3 yang difungsikan sebagai sistem pertahanan udara jarak jauh. Artinya, sistem ini sudah dirancang untuk menghalau serangan rudal balistik.
(fyk/fay)