Putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, mendapat dukungan dari Partai Golkar sebagai cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Netizen pun memberikan beragam respon mengenai isu yang sedang ramai diperbincangkan ini.
Di X, dulu Twitter, nama 'Gibran' sudah mendatangkan 108.000 lebih cuitan. Komentar netizen pun juga membawa-bawa nama PDIP.
"Terus aja kalian bully Gibran, aku msih positif thinking sbelum ada deklarasi *WoGi" yg berlanjut pendaftaran ke KPU. Smua sah, hanya antara beretika atau tidak. Sblum ke Rakernas Golkar, Gibran ke DPP PDIP temui Puan dulu, menunjukan Gibran beretika sbgi kader PDIP," ujar Cah An**n.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jasa PDIP pada Jokowi dan keluarganya: 2X walkot Solo. Gubernur DKI. 2x presiden. Gibran walkot Solo. Bobby walkot Medan. Jokowi dan keluarganya gak punya terima kasih. Toxic," kata yang lain.
Baca juga: Gibran Emang Boleh Bikin Sepenasaran Itu? |
"Mas Gibran terlihat bisa tertawa dengan lepas dilingkungan baru bersama Golkar ketimbang dilingkungan lama bersama PDIP. Hemat saya, mending gabung dg Golkar lalu terima pinangan Cawapres PS. Keren mas... Percepat Deklarasi...!!!" komentar B*ng Pi**.
"Dijadikan walikota sama PDIP, tapi PDIP dia bohongi. Kalo aku sebut Gibran ga tau diri dianggap kasar, lalu harus disebut apa @gibran_tweet ini sappo?" sindir An*k **i.
Pada Minggu (22/10/2023), Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkit kasih sayang Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri kepada Jokowi. Sebagai informasi, Jokowi dan Gibran merupakan kader PDIP. Di mana partai berlambang banteng tersebut saat ini sudah menetapkan mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
"Yang perlu saya sampaikan ada kasih Ibu sepanjang masa," kata Puan usai Apel Hari Santri di Tugu Pahlawan Surabaya, dikutip detikJatim, Minggu (22/10/2023).
Menurut Puan, Megawati selalu berharap apa yang dilakukan Jokowi sebagai kader PDIP didasari untuk kebaikan bangsa dan negara.
"Ibu Mega sangat sayang atau sayang dalam artian sebagai kader terbaiknya tentu saja Bu Mega berharap apapun yang dilakukan Presiden Jokowi sebagai kader PDIP yang terbaik untuk bangsa dan negara," tegasnya.
(ask/fyk)