Kios Pintar (Kipin) EdTech adalah platform yang menyediakan puluhan ribu pembelajaran dalam berbagai bentuk, dai mulai buku sampai latihan soal untuk sekolah.
Baru-baru ini Chief Business Officer Kipin EdTech Steffina Yuli masuk dalam daftar 30 Under 30 dari majalah Forbes Asia 2023 dalam kategori Social Impact. Steffina dianggap bisa mengubah wajah pendidikan di Indonesia lewat Kipin EdTech.
"Saya bersyukur atas penghargaan ini dan saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari jajaran 30 Under 30 Forbes Asia mewakili Indonesia. Ini adalah bukti bahwa kita dapat membuat perubahan positif melalui pendidikan," kata wanita berusia 29 tahun ini dalam keterangan yang diterima detikINET, Kamis (15/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bersama timnya, Steffina terus berupaya mendorong perubahan positif dalam sistem pendidikan Indonesia. Melalui Kipin EdTech, mereka berharap dapat memberikan kesempatan yang sama kepada semua individu untuk mengakses pendidikan berkualitas, membangun potensi mereka, dan mencapai impian mereka.
Kipin EdTech adalah sebuah media yang menyediakan puluhan ribu konten pembelajaran (5.000+ buku, 2.000 video, 50.000 latihan soal, 500+ bacaan literasi), software Asesmen Modern, dan Perpustakaan Digital modern dan lengkap untuk sekolah. Perpustakaan digital ini dapat diakses dengan dan tanpa internet, yang mana menjadi solusi efektif bagi pemerataan pendidikan di Indonesia.
Kipin EdTech hadir sebagai platform pembelajaran hybrid yang tidak memerlukan koneksi internet sehingga anak-anak ini dapat memperoleh akses ke pengetahuan yang sebelumnya jauh dari jangkauannya.
"Kipin EdTech adalah cahaya bagi mereka yang hidup dalam kegelapan pendidikan. Kami ingin memberikan kesempatan kepada setiap individu untuk memiliki peluang dalam mengembangkan potensi, serta memimpikan masa depan yang penuh dengan kemungkinan tak terbatas," tambah Steffina.
Banyak guru yang berjuang dalam mengajar di tengah keterbatasan sumber daya dan infrastruktur. Namun dengan bantuan Kipin EdTech Classroom, guru-guru ini dapat menggunakan presentasi multimedia interaktif, simulasi virtual, dan platform kolaboratif untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka.
Steffina juga menyebut kalau Kipin EdTech bisa membantu mengatasi berbagai rintangan dan membuka potensi yang ada di seluruh Indonesia lewat transformasi pendidikan. Yaitu dengan memberikan akses pendidikan yang sama, sehingga baik sekolah di kota besar sampai daerah terpencil tetap bisa menjalankan digitalisasi sekolah dengan semaksimal mungkin.
"Kipin EdTech adalah gerakan yang memupuk harapan, memberdayakan individu, dan mengangkat komunitas," ujar Steffina.
Kolaborasi serta dukungan dari guru, institusi pendidikan, instansi pemerintah, perusahaan, yayasan swasta, dan BUMN akan selalu dibutuhkan agar Kipin EdTech dapat terus berkembang untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan, membangun potensi generasi muda, dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda Indonesia.
"Banyak yang masih harus dikerjakan dan dijangkau, maka kita mengharapkan dukungan lebih banyak para instansi pemerintah dan pihak swasta agar pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia dapat lebih cepat tercapai," tutupnya.
(asj/fay)