Jennifer Gwynne, mantan pacar Elon Musk, menjual 18 foto saat mereka masih menjalin hubungan kasih. Foto itu terjual cukup mahal, dengan total USD 165 ribu atau lebih dari RP 2,4 miliar.
Pada waktu itu, mereka kuliah di Pennsylvania University. Elon adalah kakak tingkat Jennifer dan Elon bertugas untuk menyambut mahasiswa baru agar mereka nyaman di asrama. Nah suatu hari, Elon mengetok pintu asrama Jennifer.
"Dia datang ke kamarku dengan makanan China dan bertanya apakah dia bisa masuk. Tentu saja jika kamu bawa makanan," kata Jennifer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa minggu kemudian, mereka berpacaran, dari tahun 1994 sampai tahun 1995. Mereka bahkan saling berkunjung ke keluarga masing-masing. Hubungan mereka berakhir setelah Elon lulus dan pindah ke California.
Elon rupanya tidak suka LDR. Selain itu, Elon Musk semakin sibuk mengejar mimpinya menjadi entrepreneur dan menaklukkan Silicon Valley. Maka, mereka berpisah baik-baik.
"Kami putus beberapa saat sebelum dia mulai menaklukkan dunia," kata Jennifer seperti dikutip detikINET dari Independent.
Foto-foto mereka dijual oleh Jennifer untuk membantu biaya kuliah anaknya. Foto itu pun langsung menarik minat dan ada yang satu foto terjual sampai puluhan ribu dolar.
![]() |
Elon Musk sendiri tampaknya mendengar kabar itu dan langsung mengganti foto profilnya di Twitter dengan salah satu foto yang diambil Jennifer. "Berdasarkan profil Twitetr itu, kupikir dia baik-baik saja denganku," kata sang mantan pacar.
Jadi bagaimana tanggapan Jennifer setelah Elon menjadi manusia terkaya? "Hidup memang aneh. Sulit menjelaskan betapa anehnya tapi bagiku, dia hanyalah pacar pertama di kampus," kata Jennifer.
Sejak kuliah itu, Elon Musk sudah ambisius. "Dia sudah bicara tentang mobil listrik, tentang bahan bakar alternatif. Kampus itu penuh dengan orang pintar, tapi ada sesuatu yang menonjol tentang passion-nya," kisahnya.
(fyk/rns)