Sepak Terjang Kevin Aluwi Bangun Gojek Jadi Perusahaan Teknologi Dunia
Hide Ads

Sepak Terjang Kevin Aluwi Bangun Gojek Jadi Perusahaan Teknologi Dunia

Erika Dyah Fitriani - detikInet
Senin, 06 Jun 2022 20:25 WIB
Kevin Aluwi
Foto: dok. Gojek
Jakarta -

Co-founder dan CEO Gojek sekaligus Direktur PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Kevin Aluwi akan memasuki transisi dari jabatan eksekutif. Ia akan memperkuat jajaran dewan komisaris GoTo.

Sebagaimana diketahui, GoTo merupakan ekosistem digital terbesar di Indonesia yang mengintegrasikan layanan on-demand Gojek, e-commerce Tokopedia, dan fintech GoTo Financial. Termasuk juga dompet digital GoPay.

Langkah Kevin ini selaras dengan founder Tokopedia William Tanuwijaya yang lebih dahulu menjadi Komisaris GoTo sejak tahun 2021 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun rencana transisi Kevin dari jajaran direktur GoTo yang bergabung dalam jajaran komisaris GoTo akan menjadi bagian dari agenda Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST) GoTo. Rencananya rapat ini akan digelar pada 28 Juni 2022 mendatang sesuai dengan panggilan RUPST yang telah diumumkan pada di situs Bursa Efek Indonesia (BEI).

Setelah mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk menduduki posisi anggota komisaris GoTo, tanggung jawab Kevin sebagai CEO Gojek akan diambil alih oleh Andre Soelistyo yang merupakan CEO GoTo Group.

ADVERTISEMENT

Diketahui, Kevin telah berhasil membangun tim manajemen yang solid di Gojek. Sehingga ke depannya, Andre akan bekerja secara erat dengan tim manajemen di Gojek yang akan menjalankan rencana strategis dari bisnis on-demand GoTo.

Sebagai komisaris GoTo nantinya, Kevin mengaku akan tetap mewakili Gojek untuk inisiatif pengembangan kendaraan listrik. Hal ini sejalan dengan komitmen GoTo untuk mencapai nol karbon di tahun 2030 nanti untuk turut mendukung program 'Indonesia Hijau' pemerintah.

"Setelah hampir satu dekade memimpin Gojek, saya merasa ini waktu yang tepat untuk mengambil peran lebih strategis yang tidak bersinggungan langsung dengan operasional sehari-hari," kata Kevin dalam keterangan tertulis, Senin (6/6/2022).

"Dalam kapasitas sebagai komisaris nanti, saya akan terlibat di level strategis bersama dengan manajemen GoTo untuk memastikan tercapainya visi dan misi perusahaan. Di saat yang sama, saya juga akan memiliki waktu lebih untuk mengembangkan minat pribadi di bidang teknologi," ungkapnya.

Kevin menambahkan dirinya sangat ingin membangun teknologi yang bermanfaat dan dapat membuat dunia menjadi lebih baik. Adapun beberapa area diminati dan ingin ia eksplorasi lebih dalam antara lain bidang web3, gaming, dan climate tech.

Deretan Pencapaian Kevin Aluwi

Kevin merupakan salah satu pendiri Gojek yang berhasil membawa Gojek melalui berbagai fase pertumbuhan. Hingga Gojek kini menjadi perusahaan teknologi kelas dunia yang beroperasi di Indonesia, Singapura, serta Vietnam dan didukung talenta global. Gojek pun kini masuk dalam satu dari tiga layanan utama Grup GoTo sebagai ekosistem digital terlengkap dengan dukungan 2,5 juta driver.

Berdasarkan data, Kevin memiliki tanggung jawab luas sebagai Co-Founder Gojek. Pada awal Gojek berdiri, Kevin membangun tim finance dan accounting serta tim data science dan business intelligence hingga membangun infrastruktur teknologi Gojek.

Kevin juga memimpin Gojek untuk menanamkan investasi besar di teknologi. Baik di Indonesia maupun di luar negeri. Sehingga menjadikan Gojek sebagai salah satu perusahaan di Indonesia yang paling maju dalam teknologi dan data.

Adapun salah satu pencapaian terbesarnya ialah membangun sistem alokasi dan matchmaking bagi mitra driver bersama dengan tim data dan engineering. Sistem ini kemudian dengan cepat dikembangkan di layanan Gojek di luar transportasi lainnya, seperti GoSend dan GoFood. Hal ini pun menciptakan sistem dispatch untuk multi-layanan on-demand pertama di dunia di tahun 2015, yang menjadi fondasi dari platform Gojek hingga saat ini.

Kevin juga memperkenalkan inovasi layanan kendaraan roda empat GoCar pada April 2016. Saat itu, pasar layanan ride-hailing roda empat sedang sangat kompetitif dan Gojek hanya dikenal dengan layanan roda-duanya.

Hingga saat ini, GoCar menjadi pemimpin pasar di Indonesia dengan keberadaan dan pertumbuhan bisnis yang meningkat di Singapura dan Vietnam. GoCar juga menjadi salah satu bisnis yang paling profitable di ekosistem GoTo.

Kevin juga pernah diganjar penghargaan Forbes 30 Under 30 Asia untuk kategori Consumer Technology di 2016 dan Fortune 40 Under 40 di tahun 2022 oleh Fortune Indonesia.

Sebelum bergabung dengan Gojek, Kevin sempat bekerja di Zalora Indonesia sebagai Head of Business Intelligence dan sebagai Business Development Manager di Merah Putih Inc. Alumnus University of Southern California-Marshall School of Business, AS ini mengawali kariernya sebagai Analyst Investment Banking di Salem Partners LLC.

Dengan menjadi komisaris di GoTo, Kevin mengatakan akan terus mewujudkan passion-nya dan melahirkan berbagai inovasi di bidang teknologi untuk berkontribusi dalam memajukan industri teknologi di Indonesia dan Asia Tenggara.

Sementara itu, CEO GoTo Group Andre Soelistyo mengungkap pihaknya sangat berterima kasih kepada Kevin atas kepemimpinannya sebagai CEO Gojek dan kontribusinya dalam kesuksesan GoTo. Dalam waktu dekat, lanjut Andre, Kevin juga akan memperkuat jajaran komisaris GoTo.

"Saya yakin dalam peran barunya sebagai komisaris nanti, pengalaman dan keahlian Kevin dalam melahirkan solusi teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat luas akan terus memberikan nilai tambah bagi pertumbuhan GoTo ke depan," tutur Andre.

"Saya juga sangat menantikan langkah Kevin selanjutnya, yang saya yakini akan memberikan banyak dampak positif, seperti halnya Gojek," pungkasnya.



Simak Video "Video: Grab dan Danantara Buka Suara soal Isu Investasi ke GOTO"
[Gambas:Video 20detik]