Australia Kirim Kendaraan Tempur Bushmaster ke Ukraina
Hide Ads

Australia Kirim Kendaraan Tempur Bushmaster ke Ukraina

Fino Yurio Kristo - detikInet
Rabu, 13 Apr 2022 03:22 WIB
Kendaraan Tempur Bushmaster dikirim Australia untuk Ukraina
Kendaraan tempur Bushmaster dikerahkan Australia ke Ukraina. Foto: army.gov.au
Sydney -

Mengikuti negara-negara barat, Australia turut menyumbang perlengkapan perang ke Ukraina untuk melawan Rusia. Negara tetangga itu mengirim 20 kendaraan tempur lapis baja Bushmaster ke Ukraina.

Seperti dikutip detikINET dari 7News, Rabu (13/4/2022) gelombang pertama Bushmaster yang nilai per unitnya mulai USD 2,4 juta itu akan dikirim dari Brisbane ke Eropa menggunakan pesawat RAAF C-17 Globemaster.

Kendaraan tempur itu diminta secara khusus oleh Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Bushmaster pun dicat dengan bendera Ukraina. "Sekali lagi Ukraina meminta bantuan kami dan kami memenuhinya," kata Perdana Menteri Australia, Scott Morrison.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bushmaster kita yang didesain dan dibuat di Australia telah dikenal di seluruh dunia dari kegunaannya di zona perang dan akan membantu meningkatkan pertahanan Ukraina melawan kekerasan ilegal Rusia," klaim dia.

Kendaraan tempur yang bernama lengkap Bushmaster Protected Mobility Vehicle ini didesain untuk mengangkut 10 tentara ke medan pertempuran beserta perlengkapannya Berpenggerak 4 roda, ia didesain beroperasi di segala medan.

ADVERTISEMENT

Kendaraan ini tahan ledakan dan telah digunakan Australia antara lain di medan perang Irak dan Afghanistan. Diproduksi sejak tahun 1997 dalam berbagai macam varian, perusahaan pembuatnya adalah Thales Australia.

Untuk kenyamanan para penumpangnya, kendaraan ini dilengkapi dengan AC. Ia punya sistem persenjataan untuk melindunginya di bagian depan maupun belakang, termasuk senapan mesin.

Bushmaster dirancang tahan terhadap ledakan ranjau dan juga tahan peluru. Selain untuk membawa prajurit, kendaraan ini bisa pula dimanfaatkan untuk membawa persenjataan berat. Kelebihan lainnya, kendaraan ini mudah dioperasikan.

"Akan sangat mudah untuk melatih tentara Ukraina untuk menggunakan dan merawat kendaraan tempur ini," kaya Mick Ryan selaku veteran tentara Australia.




(fyk/fay)