Kisah Bill Gates Kenal Predator Seksual Anak Jeffrey Epstein
Hide Ads

Kisah Bill Gates Kenal Predator Seksual Anak Jeffrey Epstein

Aisyah Kamaliah - detikInet
Jumat, 11 Mar 2022 14:16 WIB
NEW YORK, NY - JULY 08: A protest group called Hot Mess hold up signs of Jeffrey Epstein in front of the Federal courthouse on July 8, 2019 in New York City. According to reports, Epstein will be charged with one count of sex trafficking of minors and one count of conspiracy to engage in sex trafficking of minors. (Photo by Stephanie Keith/Getty Images)
Unjuk rasa memprotes Jeffrey Epstein (Foto: Stephanie Keith/Getty Images)
Jakarta -

Miliarder sekaligus Founder Microsoft Bill Gates mengaku menyesal pernah mengenal Jeffrey Epstein yang ternyata seorang predator seksual anak. Seperti apa hubungan keduanya? Dari mana Bill Gates mengenal Epstein?

Perkenalan antara Gates dan Epstein memang banyak menimbulkan tanda tanya. Ini pula yang menjadi salah satu masalah pernikahannya dengan Melinda French yang akhirnya karam.

Singkatnya, Gates mengenal Jeffrey Epstein dari anak didik sang predator anak. Ia adalah seorang perempuan bernama Melanie S Walker.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Walker adalah seorang ilmuwan dan ahli bedah saraf yang diangkat Epstein menjadi 'Science Advisor' -- Walker menerima karena merasa berhutang budi. Tetapi menurut sumber terpercaya, hubungan mereka dipercaya tetap terjalin secara profesional.

Mengutip Rolling Stones, di awal 2000-an, Walker yang saat itu berada di suatu acara di Seattle akhirnya bertemu dengan Bill Gates. Menurut saksi mata, Walker bersama dengan eksekutif Microsoft lainnya yakni Sinofsky.

ADVERTISEMENT

Kemudian, di tahun 2006, Walker bekerja untuk Gates Foundation. Di waktu inilah Bill Gates mulai sering mendengar nama Jeffrey Epstein. Selain Walker, ada juga yang mengenalkan Epstein yakni ahli fisika Boris Nikolic dan ilmuwan Nathan Myhrvold.

Pada tahun 2010 Gates mengumumkan Giving Pledge, sebuah komitmen oleh individu dan keluarga terkaya di dunia untuk memberikan sebagian besar kekayaan mereka. Karena beberapa orang di Gates Foundation mendapat kesan dari Epstein bahwa dia adalah seorang miliarder, mereka menganggap Epstein adalah calon kontributor potensial untuk Giving Pledge.

Gates dan Epstein bekerja sama dalam dana kesehatan global. Semuanya berjalan dengan baik sampai, Epstein meminta komisi sumbangan yang telah dia bantu fasilitasi dari orang-orang kaya. Gates dan pengacaranya melihat ada sinyal jelek dari sosok Epstein dan inilah yang diduga menjadi awal Bill Gates memotong hubungannya dengan Epstein.

Tapi, Epstein rupanya tidak semudah itu untuk disingkirkan. Epstein kerap hadir di pertemuan filantropi kaum elite, padahal dia tidak diundang.

Bila disimpulkan dari sumber tersebut, klaim bahwa Bill Gates dan Jeffrey Epstein hanya bicara soal pekerjaan kemungkinan besar adalah benar. Kendati demikian, kebenaran sejatinya hanya diketahui oleh Gates dan Epstein sendiri.




(ask/fay)