Perkembangan teknologi digital yang kian masif menjadi sebuah keniscayaan yang tak dapat dihindari. Oleh karena itu, Huawei untuk membantu proses transformasi digital Indonesia agar berjalan maksimal dan bisa dimanfaatkan oleh setiap lapisan masyarakat.
Salah satu inisiatif yang diambil oleh Huawei yakni dengan melahirkan talenta digital terampil agar transformasi digital mampu berjalan maksimal. Upaya tersebut juga sejalan dengan langkah Pemerintah Indonesia yang ingin melahirkan 9 juta orang talenta digital terampil pada 2030 mendatang.
CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen mengakui, peningkatan talenta digital memang sangat dibutuhkan. Sebab pekerja terampil yang memiliki keahlian dalam bidang artificial intelligence (AI), big data, dan cloud jumlahnya masih sangat kecil.
Menurutnya, minimnya talenta digital terampil berbanding terbalik dengan tingginya jumlah kebutuhan pekerja yang paham akan dunia digital. Apalagi di masa seperti saat ini, Pandemi COVID-19 memaksa setiap orang untuk memanfaatkan teknologi digital. Imbasnya kebutuhan sumber daya manusia yang terampil dalam bidang tersebut pun juga mengalami peningkatan.
Baca juga: Kontribusi Digital Talent untuk Indonesia |
"Perusahaan milik negara, swasta, bahkan usaha kecil dan menengah mereka menuntut jumlah yang lebih besar untuk pekerja yang memiliki keterampilan dalam dunia digital," kata Jacky Chen.
Jacky Chen juga sepakat untuk membantu meningkatkan talenta digital Indonesia semua pihak butuh saling berkolaborasi. Oleh karena itu, Huawei dengan inisiatif untuk membantu mengembangkan talenta digital Indonesia berdasarkan empat pilar Contribute, Collaborate, Create, dan Care.
Upaya Huawei untuk berkontribusi terdapat peningkatan talenta digital Indonesia melalui kolaborasi dengan berbagai pihak seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Riset dan Teknologi, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional.
Jacky Chen juga menjelaskan, pihaknya turut berkolaborasi dengan Kantor Staf Presiden (KSP) untuk mencetak talenta digital Indonesia. Ia menambahkan, selain bertujuan membantu menyiapkan SDM unggul dalam bidang teknologi digital, kolaborasi dengan KSP juga untuk mempercepat proses pemulihan ekonomi Indonesia.
Ia juga mengatakan, kolaborasi dengan KSP yang telah berlangsung sejak lima tahun ini telah melahirkan ratusan ribu talenta digital.
"Untuk mempercepat transformasi digital dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional, kami bermitra dengan KSP sehingga dalam lima tahun kami mampu melatih 100.000 talenta digital melalui pelatihan peningkatan kapasitas," katanya.
Meskipun target lima tahun mendatang tercetak 100.000 talenta digital, namun data terbaru menunjukkan progres yang positif. Huawei mengatakan, sejak November 2020 sampai akhir 2021 ini, perusahaan telah melatih lebih dari 52 ribu talenta digital Indonesia. Pencapaian tersebut bisa dikatakan cukup menggembirakan karena melebihi target yang telah ditentukan untuk 5 tahun mendatang.
Kerja sama yang dilakukan oleh Huawei tidak hanya sebatas itu saja. Jacky Chen menjelaskan, pihaknya turut melakukan kolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk meningkatkan kemampuan pengetahuan terkait keamanan siber di Indonesia.
"Hampir 7.000 pejabat dan pegawai negeri Indonesia telah merasakan manfaat dari beragam pelatihan, webinar, dan program bersama antara Huawei dengan BSSN," tambahnya.
Ia juga menjelaskan, beragam inisiatif ini tidak terlepas dari kepedulian Huawei untuk membantu Indonesia menjadi salah satu negara dengan ekonomi digital terbesar di dunia pada tahun 2045 mendatang.
"Kami benar-benar percaya bahwa Indonesia memiliki potensi untuk mencapainya yang diperlukan hanyalah sedikit dorongan. Membekali bangsa dengan kedua talenta," pungkasnya.
Atas capaian Huawei sepanjang 2021, detikcom menobatkan Huawei sebagai Top Digital Talent Contributor di 2021. Selamat untuk Huawei, semoga 2022 menjadi tahun yang lebih baik lagi untuk kemajuan digital talent di Indonesia.
Simak Video "Year In Review 2021: Kilas Balik Penanganan COVID-19 di 2021"
(fhs/fay)