Bill Gates belum lama ini merayakan ulang tahunnya yang ke-66 secara mewah di Turki, bersama sesama miliarder Jeff Bezos. Tapi perayaan itu dikritik oleh netizen karena dianggap buang-buang energi menjelang konferensi perubahan iklim COP26.
Pesta Gates itu diadakan di Pantai Sea Me di Fethiye, Turki pada Rabu (27/10) lalu. Sekitar 50 tamu, termasuk Bezos, diundang dalam pesta tersebut dan semua tamu undangan diterbangkan dari superyacht 'Lana' yang disewa Gates ke lokasi pesta menggunakan helikopter.
Setelah pesta berakhir, Bezos juga terbang menggunakan helikopter ke kapal pesiarnya 'Flying Fox' yang sedang sandar di Teluk GΓΆkova. Karena moda transportasi yang dipilih sangat boros energi, Gates dan Bezos pun disindir oleh netizen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lebih banyak lagi dari orang-orang yang akan mengomeli kita lagi minggu depan tentang -- perubahan iklim," kata pengguna Twitter @rdcarrington, seperti dikutip dari Observer, Selasa (2/11/2021).
"Tukang buang-buang energi Bill Gates memberikan kontribusinya terhadap pengurangan CO2 pada ulang tahunnya yang ke-66 dengan mengangkut tubuh gemuknya dengan kapal pesiarnya sendiri dan kemudian dengan helikopter ke sebuah tempat," kata netizen @erlesen.
Kapal pesiar Lana yang disewa Gates merupakan salah satu superyacht paling mewah di dunia. Biaya sewanya mencapai 1,8 juta Euro (Rp 29,5 miliar) per minggu.
Panjangnya mencapai 107 meter dan bisa menampung 12 tamu. Fasilitas pelengkap di dalamnya tentu sangat mewah, seperti gym, jacuzzi, beach club, hingga kolam renang.
Sementara itu kapal pesiar Flying Fox memiliki ukuran yang lebih besar yaitu 136 meter. Kapal ini memiliki 12 kabin dan kolam renang sepanjang 12 meter. Tapi tidak diketahui apakah kapal ini benar-benar dimiliki Bezos atau hanya kapal sewaan.
Karena ukurannya yang jumbo, kapal pesiar mewah seperti Lana atau Flying Fox diperkirakan memiliki emisi karbondioksida sebesar 7.000 ton per tahun atau 19 ton per hari, menurut data Fast Company.
Dengan emisi sebesar itu, perjalanan menggunakan kapal pesiar tentu bukan bentuk transportasi yang ramah lingkungan. Hal ini dianggap berbanding terbalik dengan komitmen Gates yang beberapa tahun terakhir terus melontarkan peringatan tentang bahaya perubahan iklim.
Gates sendiri akan berbicara di konferensi COP26 tentang peran penting inovasi untuk mengatasi dampak perubahan iklim. Konferensi yang diadakan tiap lima tahun sekali ini mempertemukan delegasi dari seluruh dunia untuk membahas rencana mereka untuk mengurangi emisi dan membatasi perubahan iklim.
(vmp/vmp)