Curhat Netizen Kesulitan Mencari Tabung Oksigen
Hide Ads

Curhat Netizen Kesulitan Mencari Tabung Oksigen

Tim - detikInet
Jumat, 02 Jul 2021 13:20 WIB
Tabung Gas Oksigen di Pasar Manggis Diserbu Pembeli
Foto: Siti Fatimah
Jakarta -

Lonjakan COVID-19 membuat banyak rumah sakit penuh hingga mereka yang terkonfirmasi positif pun terpaksa harus ditolak karena tidak ketersediaannya ruang perawatan.

Alhasil mereka yang postif Corona harus melakukan perawatan mandiri di rumah, terlebih mereka yang mengalami gejala parah harus menyediakan peralatan kesehatan sendiri mulai dari tabung oksigen hingga oximeter.

Sayangnya tabung oksigen justru keberadaannya semakin langka langka, harga di marketplace juga menjulang tinggi, dan antrean panjang juga terlihat di toko-toko tabung oksigen untuk mengisi ulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dipantau detikINET di media sosial seperti Twitter banyak mereka mengeluhkan bagaimana sulitnya untuk mendapatkan tabung oksigen dan juga harga yang sangat mahal.

Media sosial juga dijadikan netizen untuk saling membantu pencarian serta memberikan informasi terkait ketersediaan tabung oksigen.

ADVERTISEMENT

detikINET juga menelusuri layanan e-commerce seperti Shoppee dan Tokopedia di mana tabung oksigen rata-rata sudah terjual habis dan sekalipun ada, harganya bisa mencapai 3-4 kali lipat. Harga normal bisa sekitar Rp 900 ribuan tapi sekarang sudah mencapai Rp 4 juta lebih.

Dan untuk tabung oksigen portabel juga mengalami kenaikan signifikan biasanya berkisar Rp 50- 60 ribu sekarang menjadi Rp 300-400 ribu per botolnya, demikian juga alat Oximeter yang mengalami hal serupa.

Netizen pun berharap kepada pemerintah dan pihak berwajib untuk mengatasi kelangkaan untuk menindak mereka yang menimbun hingga harga menjadi naik drastis.

Kejadian ini pun mengingatkan kasus Corona pada awal tahun kemarin di mana harga masker juga menggila saat itu harga satu kotak bisa mencapai Rp 300-400 ribu. Namun karena masker kain dianjurkan dan pasokan masker makin berlimpah, harganya sudah normal.




(jsn/fyk)