TikTok Rilis Panduan Berinternet Aman untuk Orang Tua
Hide Ads

TikTok Rilis Panduan Berinternet Aman untuk Orang Tua

Virgina Maulita Putri - detikInet
Rabu, 10 Feb 2021 18:08 WIB
Logo TikTok
TikTok Rilis Panduan Berinternet Aman untuk Orang Tua Foto: (Aisyah Kamaliah/detikcom)
Jakarta -

Menyambut Hari Internet Aman Sedunia, TikTok meluncurkan Toolkit Keamanan Keluarga yang berisi panduan berinternet aman untuk orang tua. Toolkit ini berisi 10 tips yang bisa dipelajari orang tua untuk memandu anak berusia remaja saat menggunakan platform digital.

Head of Public Policy TikTok Indonesia, Malaysia, dan Filipina Donny Eryastha mengatakan toolkit ini disusun TikTok bersama DQ Institute, lembaga global yang fokus pada isu keamanan digital. Toolkit ini bisa diunduh orang tua lewat laman Pusat Keamanan di situs TikTok Indonesia.

"Dari awal kami memang menjadikan keamanan berinternet sebagai salah satu prioritas utama kami," kata Donny dalam konferensi pers virtual, Rabu (9/2/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami juga ingin orang yang menggunakan TikTok merasa aman, merasa nyaman dan mereka menggunakannya dengan cara-cara yang positif," sambungnya.

Toolkit ini ditujukan untuk orang tua yang mungkin sedikit gaptek tentang aplikasi baru. Dengan toolkit ini, orang tua bisa mempelajari 10 tips pengasuhan digital yang bisa membantu mereka mengawasi anak-anak saat bermain TikTok.

ADVERTISEMENT

Beberapa poin dalam rangkaian tips tersebut adalah mengatur batasan waktu layar, membatasi batasan teknologi keluarga, bicara tentang privasi dan perundungan siber, memeriksa kesiapan teknologi anak, dan lain-lain.

Toolkit Keamanan Keluarga TikTokSalah satu halaman di Toolkit Keamanan Keluarga TikTok Foto: TikTok

Selain tips-tips di atas, orang tua juga bisa mempelajari cara menggunakan 10 fitur keamanan dan privasi di TikTok. Salah satunya fitur Pelibatan Keluarga atau Family Pairing yang diluncurkan tahun lalu.

"Kami juga punya yang namanya mode Pelibatan Keluarga atau Family Pairing mode di mana orang tua bisa memasangkan atau mensinkronkan akun TikTok-nya dengan akun TikTok anak remajanya," jelas Donny.

"Dengan demikian (orang tua) bisa mengatur konten apa saja yang bisa dikonsumsi oleh anak remajanya, berapa lama waktu mereka menggunakan TikTok, siapa saja yang bisa berkomentar atau melihat video anak," remajanya," sambungnya.

Kehadiran Toolkit Keamanan Keluarga TikTok juga disambut baik oleh Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan (Kemendikbud). Apalagi saat ini anak-anak harus belajar secara online karena pandemi, dan TikTok menjadi salah satu media yang digunakan anak-anak untuk mempelajari hal baru.

"TikTok telah menghasilkan suatu terobosan yaitu toolkit keamanan keluarga yang singkat tetapi menurut saya itu bisa memberi pencerahan dan memberikan wawasan dari orang tua," kata Kepala Pusat Penguatan Karakter Kemendikbud Hendarman dalam kesempatan yang sama.

"Kami di pusat penguatan karakter tentu menyambut gembira karena ini pun nanti kita bisa menggunakan apliaksi ini untuk mengajarkan karakter," pungkasnya.




(vmp/fay)