Sebuah video viral di YouTube membahas kepopuleran BTS dan idol Kpop lain di Korea Utara. Seperti apa perjuangan jadi Army di negara yang dipimpin Kim Jong-Un?
Video ini diunggah oleh channel 'AYO μμ΄μ' pada 29 Januari 2021 dan langsung mendapatkan viewers hingga 45 ribu. Dua pembelot dari Korea Utara yang menjadi host tersebut mengungkapkan betapa populernya Kpop dan BTS di seberang perbatasan.
Kedua mantan warga Korea Utara tersebut membahas rumor tentang Kpop di Korea Utara, alasan mengapa warga Korea Utara hanya bertepuk tangan untuk Red Velvet selama konser dan bagaimana menjadi penggemar Kpop dapat mempertaruhkan nyawa di negara tersebut. Mereka juga mengungkapkan apakah penggemar BTS Army ada di Korea Utara dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah pendapat pribadi bintang tamu, jadi mungkin ada perbedaan dari situasi sebenarnya di Korea Utara," tulis peringatan pada di deskripsi video berjudul 'You'll get arrested if you like BTS in North Korea? The secret of geeking out that risks your life'.
Salah satu yang menarik adalah pertanyaan dari salah satu netizen yang memancing pertanyaan yakni apakah ada Army di Korea Utara. Sang bintang tamu mengungkapkan fakta bahwa ada sekitar 500 orang dari Korea Utara yang ikut melakukan voting untuk BTS di acara BBMAs.
"Banyak orang Korea Utara yang sekarang punya ponsel. Para petinggi partai atau anak-anak mereka punya akses ke internet. Aku pikir mereka yang melakukan vote," ujar salah satu host.
"Ada juga orang asing yang tingggal di Korea utara dan bila membayar sekitar USD 150 ada kemungkinan juga mereka yang melakukan vote," sahut host lainnya.
Dalam perbincangan tersebut, warga Korea Utara juga biasanya menyebutkan BTS dalam sebuah kode untuk menjamin keselamatan mereka. Mereka biasanya menggunakan kata-kata seperti "Apakah kamu sudah dengar 'bulletproof backpack'" kepada teman-teman lainnya yang juga menyukai BTS.
Menurut kedua host, BTS dan idol lainnya sangat populer di Korea Utara. Bahkan ada banyak cara dilakukan untuk mengelabui pihak berwenang ketika ingin mendengarkan lagu Kpop di depan publik salah satunya dengan menyembunyikan earphone mereka dengan earmuff. Ketika petugas menanyakan lagu apa yang sedang mereka dengarkan, dengan cepat kpopers mengalihkan lagunya menjadi lagu-lagu dari Korea Utara.
Konten ini pun mendapatkan respon beragam dari netizen.
"Saya pikir saya bersyukur karena merasa nyaman melakukan ini tanpa harus mengorbankan hidup saya," aku seseorang.
"Cinta sejati. Hahaha berisiko tertembak hanya untuk menjadi penggemar 'Bulletproof Backpacks (kode rahasia)' π," komentar yang lain.
"Saya tidak pernah mengira akan ada Army (fans BTS) di Korea Utara," sahut netizen yang nampaknya tidak berasal dari Korea. Demikian melansir All Kpop.
(ask/afr)