Fotografer pesawat tempur perempuan Sandriani Permani menuai pujian netizen. Ia harus menantang angin dan bahaya untuk foto luar biasa.
Sasan, sapaan akrabnya, memotret pesawat tempur saat sedang terbang. Dia memotret dari ekor pesawat melalui rampdoor yang dibuka. Melihat bagaimana Sasan memotret dari rampdoor pesawat yang sedang mengangkasa, banyak yang berkomentar merasa ngilu dan merinding.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sasan memang terlihat pemberani dan fokus ketika bertugas. Dia mengaku sangat menikmati setiap momen dia memotret.
"Nggak ada ketakutan sih. Berpikir positif, bismillah. Akhirnya kalau sudah ada di atas rasa takut akan hilang. Nggak mikir apa-apa, asyik motret saja," cerita Sasan dalam wawancara dengan detikINET.
Sasan tentu tidak beraksi sembarangan. Dia memakai tali pengaman yang diikat ke tubuhnya supaya aman.
"Pengaman juga sudah di-set maksimal, takutnya saya gak sadar sampai ke pinggir-pinggir hahaha, suka lupa karena keasyikan," ujarnya.
Wanita asli Bandung ini tidak merasa terbebani harus bertugas sebagai fotografer TNI. Ada satu tantangan memotret yang sudah terbiasa dijalani Sasan, harus tahan dengan angin kencang.
![]() |
"Tantangannya angin gede. Tapi ya namanya juga di udara dan kerjaannya sering motret di situ, jadinya ya terbiasa. Motret di mana saja suka, jadinya bakal senang-senang saja," ujarnya.
Sebelumnya, sempat viral fotografer khusus pesawat tempur dari Arab Saudi, Enad al-Otaibi memposting aksinya. Para penggemar karya Sasan pun ramai me-mention melalui Instagram untuk memperlihatkan di balik layar dirinya memotret pesawat. Sasan pun menuruti permintaan tersebut dan postingannya viral mengundang decak kagum.