"Terkait Netflix, saat ini kami masih terus berdiskusi dengan Netflix dan Insya Allah bisa menutup gap yang ada," ujar Ririek kala itu.
Ririek menjelaskan poin persoalan yang dihadapi penyedia layanan video on demand asal Amerika Serikat (AS) itu ada soal kebijakan mereka soal take down konten di platformnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Poinnya adalah kepada lebih pemenuhan compliance, khususnya terkait dengan take down. Kita mengharapkan Netflix bisa lebih memberdayakan atau menggunakan berbagai konten yang diproduksi secara lokal di Indonesia," tuturnya.
Ririek ini pun menegaskan bahwa ada kemungkinan dibukanya Netflix dan bisa tersedia di berbagai layanan milik Telkom Group.
"Masih terus berjalan, kita harapkan dalam waktu tidak terlalu lama, itu bisa kita lakukan, sehingga pembukaan akses Netflix bisa dilakukan," pungkasnya.
Anak perusahaan Telkom, Telkomsel, tak ketinggalan angkat bicara, bahkan lebih blak-blakan. "(Netflix bisa diakses Telkomsel) Itu tidak lama lagi. Kira-kira seperti itu," ucap Head of Home LTE Telkomsel Arief Pradetya pada awal Juli kemarin.
Pernyataan tersebut bermula dari Telkomsel yang baru saja memperkenalkan Telkomsel Orbit, sebuah produk layanan internet berbasis WiFi yang mengandalkan jaringan 4G LTE. Apakah, Telkomsel Orbit ini memungkinkan dapat mengakses Netflix?
"Saya haya bisa bilang dalam waktu dekat Netflix akan bisa. Mengenai kapannya? Nanti pasti akan ada pengumuman secara terpisah," ujar dia.