Tol Langit Jadi Harapan dr Lie untuk RS Apung
Hide Ads

Tol Langit Jadi Harapan dr Lie untuk RS Apung

Aisyah Kamaliah - detikInet
Selasa, 28 Apr 2020 05:15 WIB
Kisah inspiratif di balik RS Apung gagasan dr Lie Dharmawan.
Palapa Ring yang diharapkan dr Lie jadi penunjang telemedicine. (Foto: Dok. doctorSHARE)
Jakarta -

Sosok dr Lie Dharmawan yang terkenal lewat Rumah Sakit Apung (RSA) atau rumah sakit kapal mengatakan Palapa Ring menjadi suatu hal yang telah lama ia dan tim dambakan. Beberapa waktu lalu, pria kelahiran Kota Padang, 16 April 1946 ini mengatakannya kepada detikINET.

"Tol langit tentunya ini yang kami harapkan juga karena dengan tol langit di era digitalisasi sekarang kita bisa berhubungan satu dengan yang lainnya real time. Dan juga, kalau ada persoalan yang dihadapi salah seorang anggota kami yang berada di atas kapal nun jauh di sana itu bisa terhubung dengan kantor pusat baik itu persoalan medis atau persoalan teknis pun persoalan cuaca," ucapnya.

Apalagi, ketika mengarungi lautan dengan kapal miliknya, dr Lie dan tim mengandalkan sinyal untuk dapat melakukan telemedicine baik dengan dokter spesialis atau dengan para pasien. Nah untuk penyediaan sinyal itulah dr Lie mendambakan adanya tol langit, di samping teknologinya yang kurang mereka pahami, harga untuk mengadakannya juga tidaklah murah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Telemedicine itu adalah salah satu teknik di mana yang paling gampang, paling simpel, angkat HP kita lalu kita telepon dokter yang bertugas menceritakan keluhan kita dan menunggu saran dan nasehat dokter itu. Atau pun ada dokter kita yang ada di atas kapal menemukan satu kasus yang sulit yang mungkin tidak dapat ditanganinya, dia akan bisa bertanya kepada dokter yang lebih senior di pusat," tuturnya.

"Ini sesuatu yang kami dambakan dan komunikasi ini tidak hanya verbal tapi dengan teknologi sekarang kita bisa bikin video juga sehingga kita bisa langsung berhadapan dengan persoalan yang dihadapi anggota kita yang sedang bertugas," sambung dr Lie.




(ask/fay)