Viral, Netizen Komentari Spanduk Tap MPR di Aksi Mujahid 212
Hide Ads

Viral, Netizen Komentari Spanduk Tap MPR di Aksi Mujahid 212

Adi Fida Rahman - detikInet
Sabtu, 28 Sep 2019 13:26 WIB
Aksi Mujahid 212 melakukan long march ke Istana Negara. (Rolando/detikcom)
Jakarta - Media sosial siang ini diramaikan oleh komentar netizen tentang demo Mujahid 212. Bukan cuma aksinya, tapi juga spanduknya. Kenapa?

Dalam sepanduk tersebut tertuliskan Amanat Tap MPR RI No 6 Tahun 2000, Presiden Tidak Dipercaya Rakyat Wajib Mundur. Inilah yang kemudian jadi pembahasan netizen.

Menurut temuan netizen, Tap MPR RI No 6 Tahun 2000 sejatinya isinya soal pemisahan TNI dan Polri, bukan soal presiden mundur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat detikINET memeriksa Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2000 Tahun 2000, isinya memang soal pemisahan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Berikut sejumlah kicauan netizen yang dirangkum detikINET:

Mengomentari hal di atas, sejumlah netizen membela massa aksi itu dengan mem-posting sumber informasi yang menjadi rujukan penulisan spanduk. Sumber informasinya adalah potongan video Mahfud Md dalam sebuah acara di televisi yang menyebutkan Tap MPR RI No 6 Tahun 2000 berisikan presiden mundur.


Viral, Netizen Komentari Spanduk Tap MPR di Aksi Mujahid 212





(afr/fay)