Kisah Karyawan yang Kena PHK di Bukalapak
Hide Ads

Kisah Karyawan yang Kena PHK di Bukalapak

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Selasa, 10 Sep 2019 16:00 WIB
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati
Jakarta - Bukalapak melakukan pemangkasan jumlah karyawan (PHK) di sejumlah divisi startup unicorn Indonesia tersebut. Rupanya rumor PHK ini sudah menyebar di kalangan karyawan Bukalapak sejak beberapa waktu.

Sumber detikINET menyebutkan, rumor PHK sudah menyebar paling tidak sejak tiga bulan lalu. Menurutnya rumor menyebar setelah adanya PHK di divisi Customer Service Management (CSM) pada 3 bulan lalu.

"Anak-anak CSM yang kena (PHK, sekitar) 120 orang. Sejak itu kabar ada PHK lanjutan menyebar. Jadi ya perasaannya ngeri-ngeri sedap gitu," ujar si sumber ketika dihubungi detikINET.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Namun, saat itu perkara PHK baru menjadi sekadar rumor di kalangan karyawan. Sampai akhirnya sumber detikINET pun dinyatakan dirinya menjadi bagian yang kena PHK oleh Bukalapak. "Pas hari-H ya tangan gua dingin. Kepala pusing. Shock banget."

Sementara itu informasi lain menyebut ada beberapa divisi yang terkena pemangkasan karyawan di Bukalapak, salah satunya adalah divisi marketing. Dan karyawan yang terkena PHK dari divisi itu berjumlah puluhan orang.

Bukalapak sebelumnya sudah mengonfirmasi sedang melakukan penataan internal dalam bentuk restrukturisasi, rasionalisasi, dan rekrutmen secara terfokus untuk mendukung implementasi strategi bisnisnya.

"Penting bagi Bukalapak untuk memfokuskan kembali strategi bisnisnya, supaya bisa terus memberikan impact terhadap Indonesia dan bahkan dunia, tidak hanya saat ini, tapi terus hingga generasi-generasi jauh di bawah kita," tutupnya.




Bukalapak dikenal sebagai situs e-commerce yang identik dengan warna merah marun. Situs ini pertama kali dibuat pada awal 2010 oleh sang CEO Achmad Zaky.

Seiring perjalanannya, Bukalapak semakin besar dan menarik minat investor menyuntikkan modal. Sejauh ini, tercatat ada Ant Financial, Mirae Asset-Naver Asia Growth Fund, GIC dan Grup Emtek yang menyuntikkan modal pada Bukalapak.

Bukalapak kemudian dinobatkan sebagai startup unicorn keempat yang dimiliki Indonesia. Unicorn adalah sebutan untuk startup digital kapitalisasi pasarnya sudah mencapai minimal USD 1 miliar.





(asj/krs)