Direktur CIA Gina Haspel mengumumkan hal ini dalam forum tentang keamanan nasional di Auburn University, Amerika Serikat.
Haspel mendeklasifikasi rencana lembaga yang dipimpinnya tersebut sambil mendiskusikan rekrutmen yang paham media sosial dan tantangan untuk mencoba bersikap transparan tentang kegiatan mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Instagram Bakal Sembunyikan Jumlah Like? |
"Berbicara mengenai transparansi, tenti saja CIA punya akun Twitter. Dan lembaga kami siap meluncurkan akun Instagram," kata Haspel seperti dikutip dari Mashable, Selasa (23/4/2019).
Haspel mengakui jika sebagian orang-orang di CIA tidak ingin mengumbar terlalu banyak data. Namun Haspel meyakinkan publik bahwa mereka akan berhati-hati.
"Kami berusaha terbuka sebisa mungkin, dan melindungi rahasia yang harus kami lindungi," ujarnya.
Seperti sudah disebutkan Haspel, CIA sudah punya akun resmi Twitter dengan 2,5 juta follower. Namun akun tersebut tampaknya lebih diperuntukkan merekrut agen intelijen baru dan rutin membagi konten tentang sejarah CIA dan pencapaian mereka.
Baca juga: Facebook Mau Bikin Pesaing Siri dan Alexa |
Belum diketahui akan seperti apa akun Instagram CIA nanti. Kira-kira, mereka akan posting apa saja ya?
(rns/krs)