Sasaran Empuk Copet, Apple Store Rugi Ratusan Juta
Hide Ads

Sasaran Empuk Copet, Apple Store Rugi Ratusan Juta

Indissa Salsabila - detikInet
Jumat, 27 Jul 2018 09:08 WIB
Apple Store yang kemalingan. Foto: Apple
Jakarta - Konsep Apple Store yang didesain terbuka memang menarik perhatian. Namun sayangnya, konsep ini malahan menjadi sasaran empuk bagi para pencopet.

Senin lalu (23/7/2018), Apple Store di Costa Mesa, California sempat kecolongan. Sekelompok pencuri yang terdiri dari 5 orang merampas produk Apple dengan total nilai USD 29 ribu atau yang setara dengan Rp 419 juta.

Awal bulan ini, ponsel dan komputer dengan total USD 27 ribu atau yang setara dengan Rp 390 juta berhasil dirampas oleh pencuri di Fresno, California. Pencurian iPhone juga terjadi di Huntington Station, New York dengan total kerugian mencapai lebih dari Rp 275 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Para pencuri juga merampas produk Apple dengan jumlah nilai hingga lebih dari USD 100 ribu dengan cara membobol atap toko Best Buy. Lebih dari 300 unit perangkat iPhone X, atau yang senilai dengan Rp 5,3 Milyar dicuri dari truk UPS pada bulan November 2017.

Semua aksi pencurian yang terjadi di atas tidak terlepas dari konsep toko Apple. Desain Apple Store yang terbuka dan luas, serta memungkinkan konsumen masuk leluasa, sebenarnya bertujuan untuk menarik perhatian agar mereka agar melirik produk Apple. Sayangnya, konsep ini ternyata menjadi bumerang untuk Apple, di mana bukan hanya mengundang konsumen untuk membeli, namun juga mengundang mereka yang niat mencuri.

Dengan desain terbuka tadi, para pencuri lebih mudah merampas perangkat dengan cepat. Hal tersebut tergambar jelas dalam rekaman CCTV yang memperlihatkan para pencuri begitu mudah masuk dan keluar toko dengan membawa produk Apple bernilai jutan rupiah.



(afr/afr)