4 Pendiri Startup Ini Masuk Daftar Orang Terkaya Indonesia
Hide Ads

4 Pendiri Startup Ini Masuk Daftar Orang Terkaya Indonesia

Muhamad Imron Rosyadi - detikInet
Rabu, 25 Jul 2018 12:50 WIB
Para pendiri start up di NextICorn International Summit Mei lalu. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Jakarta - Traveloka, Tokopedia, Bukalapak, dan Go-Jek, keempat nama tersebut adalah startup Tanah Air yang sering disebut sudah berhasil menyandang status unicorn, atau menembus valuasi USD 1 miliar.

Kesuksesan perusahaan rintisan tersebut tentunya tak lepas dari peran para pemimpinnya. Traveloka punya Ferry Unardi sebagai CEO dan co-founder. Di balik Tokopedia ada William Tanuwijaya CEO sekaligus co-founder. Ahmad Zaky merupakan CEO dan founder Bukalapak. Sedangkan Go-Jek dimotori Nadiem Makarim selaku CEO sekaligus founder.

4 Pendiri Startup Ini Masuk Daftar Orang Terkaya di Indonesia, tonton videonya di 20Detik

[Gambas:Video 20detik]



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Empat pribadi tersebut pun punya ramuannya masing-masing dalam meracik perusahaan rintisannya agar bisa menjadi besar. Dalam perhelatan NextICorn International Summit Mei lalu, Ferry sempat memberikan masukan bagi para start up agar cerdik melihat peluang dan menggunakannya untuk mengembangkan bisnis.

Sementara William memberi masukan agar para pelaku startup harus mampu konsisten antara apa yang diimpikan, dipikirkan, disampaikan, dan yang dilakukan. Tak berbeda jauh, Zaky pun mengingatkan pentingnya menjalankan visi dan misi agar dapat melampaui bisnis.

Adapun Nadiem mengatakan aset yang paling penting bukanlah uang, namun sumber daya manusia. Alasannya, menurutnya bisnis sangat mungkin naik turun, sementara sumber daya manusianya bisa dikontrol dan dipertahankan.


Keberhasilan keempatnya dalam membangun start up masing-masing pun membuat mereka masuk ke dalam 150 orang terkaya di Indonesia. Daftar tersebut disusun oleh GlobeAsia, salah satu majalah bisnis Tanah Air.

Lantas, berapa kekayaan mereka masing-masing? Untuk mengetahuinya, temukan di artikel detikINET selanjutnya.

(mon/fyk)