Melalui tulisan di dalam blog, Richard Branson selaku founder dari Virgin Group mengumumkan bahwa perusahaan tersebut telah mencapai kata sepakat dengan pemerintah Maharashtra dalam membangun Hyperloop One di salah satu negara bagian di India tersebut.
Nantinya, proyek yang dimulai dengan pembangunan lintasan untuk demonstrasi operasional Hyperloop One ini akan menghubungkan dua kota, yaitu Pune dan Mumbai, sepanjang 150 kilometer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Richard Branson juga menyebutkan bahwa proyek kereta futuristik super cepat ini dapat mengangkut kurang lebih 150 juta orang tiap tahunnya.
"Saya percaya Virgin Hyperloop One dapat memiliki imbas yang sama terhadap India di abad 21 ini layaknya yang kereta konvensional lakukan pada abad 20," tulisnya, seperti detikINET kutip dari laman blog dalam situs resmi Virgin, Selasa (20/2/2018).
Sebelumnya, Hyperloop One sudah menjalin sejumlah kerja sama dengan beberapa negara di dunia, bahkan sebelum diakuisisi oleh Virgin pada Oktober 2017 silam.
Sepanjang 2016 lalu, Hyperloop One telah memiliki rencana untuk menghubungkan Helsinki (Finlandia) dengan Stockholm (Swedia) serta Dubai dan Abu Dhabi di Uni Emirat Arab.
Setahun berselang, mereka pun mengumumkan sepuluh rute yang tersebar di negara-negara seperti Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Inggris, hingga India yang menjadi sasaran dibangunnya megaproyek Virgin Hyperloop
Sepuluh rute tersebut merupakan para finalis dari Global Challenge, sebuah inisiatif untuk mengumpulkan proposal dari berbagai negara di dunia yang ingin membawa transportasi modern tersebut ke daerah mereka. (fyk/fyk)











































