Masuk Indonesia, Spotify Gandeng Indosat
Hide Ads

Masuk Indonesia, Spotify Gandeng Indosat

Muhammad Alif Goenawan - detikInet
Rabu, 30 Mar 2016 14:28 WIB
Masuk Indonesia, Spotify Gandeng Indosat
Foto: detikINET/Irna Prihandini
Jakarta - Layanan streaming musik Spotify resmi memijakkan kakinya di Indonesia. Dalam melakukan ekspansinya, layanan musik streaming asal Swedia itu menggandeng operator telekomunikasi Indosat Ooredoo.

Sunita Kaur, Direktur Spotify Asia mengatakan bahwa kerjasamanya dengan Indosat ini sudah dibicarakan sejak dua tahun yang lalu. Hanya saja, baru terealisasi di tahun 2016 ini.

"Pembicaraan dengan Indosat sudah terjalin sejak dua tahun yang lalu. Selama itu pula kami melakukan riset terhadap pasar Indonesia," tutur Kaur ketika ditemui sesuai prosesi peluncuran Spotify di Potato Head Garage, Jakarta, Rabu (30/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia sendiri merupakan negara keempat di Asia Tenggara yang menjadi sasaran ekspansi Spotify setelah Singapura, Malaysia, dan Filipina. Kaur pun berharap jika pertumbuhan penggunanya bisa meningkat pesat seperti di ketiga negara tersebut.

"Dari berbagai negara kawasan di Asia, termasuk Asia Tenggara, rata-rata dari pengguna Spotify menghabiskan waktu 149 menit di Spotify setiap hari. Dan kami berharap itu juga terjadi di Indonesia," terang wanita yang sudah bergabung di Sporify sejak tiga tahun lalu.

Senada dengan Kaur, Presiden Direktur Indosat Ooredoo Alexander Rusli berharap bila dengan adanya Spotify bisa menumbuhkan penggunaan data. "Ya yang pasti berharap. Tapi untuk Spotify ini kami tidak berekspektasi tinggi karena pelanggan tetap bisa mengakses Spotify meski kuota 0. Selama ia terdaftat dengan paket Freedom Combo," terang pria yang akrab disapa Alex ini.

Sebagaimana diketahui, Spotify menyediakan konten musik streaming. Artinya untuk menikmati konten yang tersaji di dalamnya, dibutuhkan kuota data.

Namun, khusus pelanggan Indosat, kuota yang ada pada paketnya diklaim tidak akan terganggu dalam memutar Spotify. Seperti yang dikatakan Alex di atas, walau kuota berada di angka 0, Spotify masih bisa dinikmati. (mag/fyk)
Berita Terkait