Anonymous Nyatakan Perang Terhadap Donald Trump
Hide Ads

Anonymous Nyatakan Perang Terhadap Donald Trump

Yudhianto - detikInet
Rabu, 16 Mar 2016 07:08 WIB
Foto: Ilustrasi: Luthfy Syahban
Jakarta - Pernyataan kontroversial yang sering dilontarkan Donald Trump membuat kesal kelompok peretas Anonymous. Mereka pun menyatakan perang terhadap salah satu bakal calon Presiden Amerika Serikat (AS) itu.

Pernyataan ini disampaikan Anonymous melalui sebuah video yang sudah beredar. "Total War", ujar orang bertopeng dalam videonya.

Target perang ini adalah menumbangkan semua situs yang berkaitan dengan Trump dan membeberkan semua informasi yang bisa mencegah Trump jadi Presiden AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan menyabotase semua kampanyenya (di internet)," kata Anonymous lagi.

Seperti banyak diberitakan, Trump kerap melontarkan pernyataan kontroversial di tiap kampanyenya. Tak sedikit juga pihak yang menentang pernyataan-pernyataannya, namun Trump seakan tak pernah menggubris. Inilah yang lantas bikin Anonymous menyatakan perang terhadap Trump.

"Kampanye tidak konsisten dan penuh kebencian Anda tidak hanya mengejutkan AS, Anda juga telah mengejutkan seluruh planet dengan tindakan mengerikan dan ide-ide Anda," imbuh Anonymous.
Mengusung sandi #OpTrump, serangan pertama rencananya akan dilakukan pada 1 April mendatang. Anonymous mengajak semua hacker dunia untuk menumbangkan situs TrumpChicago.com, beserta aset-aset Trump lainnya yang ada di dunia maya, seperti donaldjtrump.com, trump.com, dantrumphotelcollection.com.

Termasuk juga situs-situs kampanye Trump yang beralamat di donaldtrump2016online.com dan citizensfortrump.com juga jadi incaran Anonymous. Selain

itu, Anonymous juga mengaku telah mengantongi data-data sensitif kepunyaan Trump dan para pembantunya. Bahkan salah satu data yang dimaksud adalah nomor sosial kepunyaan Trump.

Namun ancaman Anonymous ini sebenarnya ini bukan yang pertama. Beberapa waktu lalu, Anonymous pernah memperingati Trump atas pernyataannya yang menyinggung umat muslim. Namun sepertinya puncak kekesalan Anonymous dibuktikan di serangan #OpTrump ini.

(yud/ash)