Bos toko online Amazon Jeff Bezos boleh tertawa lebar. Ia sukses menerbangkan roket New Shepard buatan perusahaannya, Blue Origin, dan kembali ke bumi dengan selamat. Kelak, ia memimpikan roket ini akan membawa turis ke luar angkasa.
"Di sini di mission control di wilayah Texas barat, tidak ada yang tidak menangis. Ini adalah momen terbesar dalam hidupku," kata Bezos, pria berkepala pelontos dengan kekayaan diestimasi miliaran dolar itu.
New Shepard diluncurkan di daerah terpencil di Van Horn, Texas. Roket yang dinamai sama dengan Alan Shepard, pria pertama AS di luar angkasa ini dinilai terobosan karena di samping bisa mendarat vertikal, juga dirancang bisa dipakai berkali kali. Biasanya roket hanya sekali pakai dan dibiarkan terjun ke laut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk bisa digunakan lagi sepenuhnya, diisi bahan bakar lagi dan terbang lagi, untuk mencapai sesuatu yang mendekati operasional pesawat biasa, itu adalah visinya," kata Bezos yang detikINET kutip dari Seattle Times.
Blue Origin sebenarnya sudah ingin melakukan uji coba April lalu, tapi gagal karena sistem hidrolis terganggu. Namun sekarang mereka sukses di saat perusahaan SpaceX milik Elon Musk selaku kompetitornya, sudah gagal tiga kali. Jadi Blue Origin kini memimpin.
Untuk mengendalikan pendaratan, Blue Origin membuat struktur untuk menstabilkan New Shepard di bagian atas bodi. Sirip hidrolik mengarahkannya ke tempat pendaratan, di lokasi yang sama tempat New Shepard diterbangkan. Mesin roket makin melambat begitu mendekati permukaan tanah. Kemudian 4 kaki untuk mendarat keluar dari roket dan voila, New Shepard mendarat sempurna.
"Aku yakini ini adalah zaman keemasan baru dalam eksplorasi angkasa. Zaman keemasan pertama adalah tahun 60 an. Kita berada di zaman keemasan soal roket. Aku yakin suatu hari semua roket akan memiliki landing gear," papar Bezos.
"Kami akan melakukan banyak uji coba sebelum siap untuk mengangkut manusia di dalamnya. Kami akan melakukan berbagai penerbangan yang menantang. Harapannya beberapa tahun dari sekarang, kami bisa memasukkan manusia di New Shepard dan membawa mereka ke angkasa," tambah Bezos

Sistem pengaman pun sudah dirancang. Jadi nantinya, turis dibawa dengan kapsul yang diangkut roket New Shepard, kemudian dilepaskan di angkasa. Jika ada sesuatu terjadi di roketnya, kapsul itu mampu memisahkan karena juga punya mesin roket sendiri.
Turis yang berminat nantinya memang hanya akan berkesempatan melihat suasana angkasa selama sekitar 4 menit sebelum kapsulnya kembali turun ke bumi. Tapi tetap saja itu adalah pengalaman yang sangat sukar didapatkan sehingga diprediksi banyak peminatnya.
Nantinya, roket yang dikembangkan Blue Origin akan lebih canggih lagi dan bisa terbang lebih tinggi ke orbit bumi. Bezos memimpikan suatu hari, perjalanan wisata ke luar angkasa adalah hal biasa dan mungkin saja, manusia akan menjadikan angkasa tempat tinggalnya.
"Visi jangka panjangnya adalah melihat kehadiran manusia di luar angkasa. Kami ingin menyaksikan jutaan manusia hidup dan bekerja di angkasa," pungkas Bezos. (fyk/ash)