Microsoft Rumahkan 1.000 Karyawan

Jakarta - Microsoft baru saja melaporkan kondisi finansialnya di kuartal ketiga. Hasil yang kurang menggembirakan, mengharuskan sang raksasa software merampingkan operasional dengan merumahkan karyawan.

Dilaporkan The New York Times, Jumat (23/10/2015), Microsoft melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.000 karyawan, demi menghemat biaya operasional.

Dalam pernyataannya, Microsoft mengonfirmasi kabar ini, dan menyebutkan PHK terjadi di seluruh unit bisnis. Namun Microsoft menolak menyebutkan angka PHK.

Sedikit mengulas ke belakang, PHK sebenarnya sudah diwanti-wanti sebelumnya oleh CEO Microsoft Satya Nadella. Pada Juli 2014, Nadella menyebutkan perusahaan yang dipimpinnya akan merampingkan operasional dengan rencana pemangkasan 18.000 karyawan atau sekitar 14% dari total karyawannya.

Sebelumnya, Microsoft sudah merumahkan sebanyak 7.800 karyawan atau sekitar 7% dari seluruh pegawainya. Kebanyakan pegawai yang kena PHK tahap ini, bekerja di bisnis hardware ponsel yang berasal dari akuisisi divisi ponsel Nokia.

(rns/ash)