"LadyJEK ada karena kami ingin memberikan suatu platform yang bisa digunakan oleh para wanita Indonesia," ujar CEO LadyJEK, Brian Mulyadi dalam acara launching di auditorium Conclave, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (8/10/2015).
Brian mengatakan, LadyJEK hadir untuk menaungi platform khusus wanita. Selain itu driver LadyJEK salah satu solusi tepat tanpa harus meninggalkan peran penting dalam keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan rasa aman adalah hak fundamental, khususnya wanita. Terlebih dalam era digital banyak orang memilih hal praktis.
"Karena itulah saya mengemas LadyJEK dalam format pemberdayaan wanita tetapi mengedepankan rasa aman nyaman dan tentunya layanan ojek digital ini praktis untuk digunakan," paparnya.
Brian mengatakan, aplikasi LadyJEK memiliki kemampuan pelacakan. Sehingga penumpang tidak perlu menunggu tanpa kepastian.
"Aplikasi ini juga dilengkapi beragam fitur dengan fungsi maksimal yang akan memberikan pengalaman tersendiri dari para pengguna, dimana baik pengguna maupun pengemudi dapat memberikan penilaian atas kepuasan layanan ini sebagai masukan bagi LadyJEK," paparnya.
(jsn/rou)