Aksi protes berskala masif dilakukan sekelompok orang di salah satu jalanan Madrid, Spanyol. Mereka mendemo undang-undang anti protes. Menariknya, tak ada aksi rusuh atau penangkapan oleh polisi. Karena semua dilakukan dengan hologram!
Ya, kemungkinan ini adalah aksi protes virtual pertama di dunia. Aksi demo unik yang mereka lakukan, terkait dengan keberatan mereka akan undang-undang anti protes yang menurut mereka akan mengekang.
Para pendemo bisa saja terancam denda hanya karena tidak mematuhi polisi dalam aksi protes, apalagi melakukan protes tanpa izin. Pada intinya, para pendemo menginginkan kebebasan berbicara, sementara pemerintah berupaya menekannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk meredam aksi protes, Spanyol akan mengesahkan undang-undang baru 'Leyes Mordaza'. Undang-undang ini membuat protes di luar gedung pemerintahan, menolak memperlihatkan dokumen indetifikasi dan menghina polisi menjadi sebuah tindakan ilegal. Bagi mereka yang kedapatan melakukan aksi ini, diancam denda hingga 600 ribu euro.
Β
Hologram protest in Madrid against the Gag Law. "As we can't protest as free citizens, we protest as free holograms." pic.twitter.com/mjE9j4SBNe
β Giedre P. (@GiedreP) April 10, 2015
(rns/ash)