Belum diketahui pasti penyebab kerusuhan ini namun situs Engadget memberitakan bahwa huru hara dipicu aksi petugas keamanan Foxconn yang memukul salah satu pekerja pada hari Minggu waktu setempat.
Adapun rekam jejak kerusuhan besar yang melibatkan pekerja dan polisi tersebut sudah menyebar di situs Weibo, yang dikenal sebagai 'Twitter ala China'. Namun penyensoran di China mulai dilakukan untuk menghapus foto-foto yang diambil dari lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Β
Atas kondisi kerja yang keras dan banyaknya aksi bunuh diri yang dilakukan pekerjanya, Foxconn mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak selama beberapa tahun ini. Perbaikan kondisi kerja yang dilakukan perusahaan pun tak mengurangi pemberitaan negatif yang muncul.
Dikutip dari Reuters, Senin (24/9/2012), 40 orang terluka akibat kejadian ini dan petugas keamanan telah melakukan penahanan pada sejumlah orang.
Atas kejadian itu, Foxconn Texhnology Group menutup pabrik yang berlokasi di Taiyuan tersebut dua sampai tiga hari terkait investigasi yang dilakukan pihak berwenang.
(sha/ash)