Apple memang merasa perlu meminta restu warga sekitar mengingat markas berwujud seperti pesawat luar angkasa ini menuai kritikan. Sebagian menyebut markas yang akan menjadi kantor baru Apple ini berpotensi meningkatkan trafik lalu lintas dan tekanan terhadap kebutuhan layanan kota.
Dalam brosur yang dikirim melalui email pekan lalu kepada para 'calon tetangga' di Silicon Valley, Oppenheimer meminta warga menulis surat, mengundang mereka menghadiri pertemuan publik, atau meminta izin agar Apple boleh menggunakan nama mereka untuk mendukung pembangunan kantor baru tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam brosur tersebut Apple mengatakan Campus 2 akan melengkapi markas utama Apple sekarang yang berlokasi di jalan 1 Infinite Loop di Cupertino," kata salah satu warga seperti dikutip dari Reuters, Rabu (23/5/2012).
Markas yang dirancang untuk ditempati sekitar 13 ribu karyawan itu bagian atapnya akan dilengkapi dengan panel tenaga surya. Berbentuk melingkar seperti donat, serta memiliki empat tingkat dengan bagian dalamnya dipermanis dengan taman hijau yang luas. Akan ada area pula area untuk jogging, restoran hingga tempat fitnes.
Sebagian besar tanah untuk bangunan ini dibeli Apple dari Hewlett Packard (HP). Daerah ini memiliki nilai historis bagi mendiang Steve Jobs sang pendiri Apple, karena HP adalah tempat dimana Jobs pertama kali bekerja.
(rns/ash)