iOS 17.3 Punya Fitur Anti Maling Baru, Ini Kecanggihannya
Hide Ads

iOS 17.3 Punya Fitur Anti Maling Baru, Ini Kecanggihannya

Anggoro Suryo - detikInet
Selasa, 26 Des 2023 15:03 WIB
The Apple iPhone 15 Pro Max during an event at Apple Park campus in Cupertino, California, US, on Tuesday, Sept. 12, 2023. Apple Inc. introduced its latest iPhones at an event Tuesday, banking on new materials, camera upgrades and improved performance to coax back consumers in a sluggish smartphone market. Photographer: David Paul Morris/Bloomberg via Getty Images
Foto: Bloomberg via Getty Images/Bloomberg
Jakarta -

Apple memperkenalkan sebuah fitur anti maling baru di iOS 17.3 beta dan diperkirakan akan dirilis secara publik pada Januari atau Februari mendatang. Apa kecanggihannya?

Fitur ini bernama Stolen Device Protection, yang akan mengunci sejumlah fitur penting terkait login akun dan finansial yang hanya akan bisa dibuka menggunakan Face ID ataupun Touch ID. Sehingga jika si maling iPhone mengetahui passcode pengguna, fitur-fitur tersebut tetap tak bisa dipakai.

Fitur ini akan aktif otomatis saat iPhone berada jauh dari lokasi yang sering dikunjungi, misalnya rumah ataupun tempat kerja, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Selasa (26/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara teoritis, maling yang mempunyai passcode tetap tak bisa mengakses iCloud Keychain, mendaftar Apple Card, mematikan Lost Mode, ataupun menghapus data perangkat, melakukan transaksi pembayaran di Safari, dan sejenisnya.

Saat fitur ini aktif, mengganti password ataupun mematikan Find My iPhone membutuhkan dua kali pengecekan biometrik (Face ID atau Touch ID) dengan jeda waktu satu jam.

ADVERTISEMENT

Fitur ini mungkin dibuat oleh Apple terkait tulisan Wall Street Journal (WSJ) yang melaporkan tren pencurian iPhone yang sering terjadi belakangan ini. Yaitu si maling akan menguntit calon korban terlebih dahulu untuk mengintip saat calon korban memasukkan passcode.

Setelah mereka mengetahui, barulah iPhone tersebut dicuri. Setelahnya, si maling bisa membuka segala sesuatu yang ada di iPhone lewat passcode tersebut, misalnya mengunci korban dari akun Apple, mencuri uang menggunakan Apple Pay, Apple Card, ataupun aplikasi perbankan.

WSJ juga mewawancaraseorang maling yang sudah mencuri ratusan iPhone, yang kemudian menceritakan berbagai aksinya setelah berhasil mencuri iPhone. Misalnya, yang pertama dilakukan pastilan mengganti kredensial Apple ID, lalu mencuri uang yang ada di rekening, kemudian menjual iPhone tersebut.




(asj/rns)