Saat chip sedang langka seperti sekarang, Apple malah merilis produk yang tak lazim. Yaitu monitor yang dilengkapi system on a chip (SoC) untuk ponsel. Buat apa, sih?
Monitor yang dimaksud adalah Studio Display, yang dirilis bersama iPhone SE 5G dan Mac Studio. Monitor seharga mulai USD 1.599 ini punya resolusi 5K dan ukuran panel 27 inch.
Namun memang Studio Display tak sekadar monitor. Karena ada webcam 12MP yang dijanjikan punya kualitas gambar serupa dengan kamera depan di iPad, yang artinya -- mungkin -- akan lebih bagus dibanding kebanyakan webcam 1080p yang dipakai deretan Mac terbaru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, di sinilah fungsi chip A13 Bionic yang dibenamkan Studio Display. Menurut Apple SoC ini bakal bertugas mengurus fitur seperti Center Stage (web cam ultrawide akan menyesuaikan framing dengan posisi dan jumlah orang yang ada di dalam frame), Spatial Audio, dan Hey Siri.
A13 Bionic ini juga bertanggung jawab mengoptimasi gambar yang dihasilkan dari webcam, layaknya computational photography di ponsel. Terakhir, SoC ini juga mengurus pemrosesan audio Dolby Atmos, yang diklaim bisa memberikan soundstage tiga dimensi dari speaker yang ada di Studio Display.
Namun, A13 Bionic ini adalah chip yang dipakai di semua seri iPhone 11, iPhone SE generasi ke-2 dan iPad generasi ke-9. SoC ini berkemampuan melakukan 1 triliun operasi tiap detik, dan punya dua core kencang.
Ya, ini adalah SoC yang bisa menjalankan sebuah ponsel dengan lancar. Bahkan sampai saat ini. Terasa berlebihan untuk sebuah monitor, terlebih untuk sekadar fitur-fitur yang sudah dijelaskan di atas.
Hanya saja Apple dalam keterangannya ke The Verge menyatakan Studio Display nantinya bisa mendapat pembaruan firmware saat terhubung ke MacOS 12.3 ke atas. Jadi, secara teoritis, bukan tak mungkin A13 Bionic ini bisa mendapat tugas tambahan, untuk fitur baru mungkin?
(asj/asj)