Samsung menjual Galaxy S21 series dengan harga yang lebih murah ketimbang lini Galaxy S20. Tapi berapa biaya yang dikeluarkan Samsung untuk memproduksi lini ponsel flagship ini?
Firma analitik Counterpoint Research baru saja merilis bill of materials (BoM) untuk Galaxy S21 series. Ternyata perkiraan ongkos produksi Galaxy S21 series berada di kisaran USD 400 sampai USD 530.
Untuk Galaxy S21 yang menjalankan Exynos 2100 dengan konfigurasi 8GB/256GB, memiliki BoM sebesar USD 414. Counterpoint tidak mengungkap BoM untuk Galaxy S21+, tapi mereka mengatakan dua varian ini berhasil menghemat biaya produksi masing-masing sebesar 12% dan 13% ketimbang pendahulunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, harga Galaxy S21 dan Galaxy S21+ saat peluncuran masing-masing sebesar USD 799 dan USD 999. Harga keduanya USD 200 lebih murah ketimbang Galaxy S20 dan Galaxy S20.
Dalam laporannya, Counterpoint penghematan ongkos ini dipengaruhi oleh perubahan hardware seperti dihilangkannya kamera 3D ToF (di varian Galaxy S21+) dan resolusi layar yang lebih rendah.
Varian Galaxy S21+ juga hadir dengan RAM yang lebih kecil dibandingkan dengan Galaxy S20+. Keputusan Samsung untuk menjual Galaxy S21 series tanpa charger dan earphone di kotak penjual juga berkontribusi terhadap penurunan biaya produksi, seperti dikutip dari Android Authority, Jumat (30/4/2021).
Sementara itu varian dengan perkiraan biaya produksi tertinggi adalah Galaxy S21 Ultra dengan BoM sebesar USD 533. Ini adalah BoM untuk varian yang menggunakan Snapdragon 888 dengan konfigurasi 12GB/128GB dan jaringan 5G mmWave.
Menariknya, BoM untuk Galaxy S21 Ultra yang menggunakan Snapdragon 888 lebih tinggi ketimbang varian yang menggunakan Exynos 2100. Mungkin karena tidak adanya komponen mmWave dan penggunaan chipset buatan sendiri.
![]() |
Counterpoint mengatakan BoM ini 7% lebih murah ketimbang Galaxy S20 Ultra. Seperti diketahui, Galaxy S21 Ultra dilepas dengan harga USD 1.199 yang juga USD 200 lebih murah ketimbang pendahulunya.
Ongkos produksi Galaxy S21 Ultra bisa lebih rendah berkat pergantian ke prosesor yang memiliki modem terintegrasi, pengurangan jumlah modul antena mmWave, serta dihilangkannya charger dan earphone dari kotak penjualan.
Tapi biaya untuk konektivitas Galaxy S21 Ultra jadi lebih tinggi karena tambahan fitur untuk mendukung ultra-wide band (UWB) dan stylus S Pen.
Baca juga: Samsung Rilis 4 Laptop Galaxy Book Pro Baru |
Tentu saja dengan ongkos produksi USD 533 bukan berarti Samsung mengambil keuntungan sebesar USD 666 untuk setiap Galaxy S21 Ultra yang terjual.
Bill of materials ini hanya mencakup harga komponen yang digunakan ponsel, dan vendor biasanya mengeluarkan biaya tambahan untuk riset dan pengembangan, pemasaran dan biaya lainnya.
(vmp/vmp)