Pernah dengar HP layar lipat bernama Escobar Fold 1 dan Escobar Fold 2? Dari namanya mungkin kalian menebak kalau ponsel ini ada hubungannya dengan raja narkoba Pablo Escobar. Yup betul!
Tebakan kalian benar, smartphone ini buatan Escobar Inc., bisnis milik Roberto Escobar adik dari mendiang Pablo Escobar, raja narkoba Kolombia.
Bukannya terkenal karena spesifikasi atau kecanggihannya, kemunculan ponsel mewah ini diwarnai berbagai kontroversi yang menarik. Berikut adalah cerita kontroversi ponsel ini seperti dikutip dari berbagai sumber.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
1. HP mewah tapi harga super miring
Kontroversi pertama adalah Escobar Fold 1 yang diluncurkan Desember 2019, untuk menyaingi Samsung Galaxy Fold dan mengalahkan Apple. Ponsel ini dibanderol USD 349 (Rp 5,2 juta). Sungguh aneh ponsel dengan teknologi layar lipat dijual semurah itu.
Adapun spesifikasinya saat diluncurkan adalah berbasis Android 9.0, ukurannya 134 mm x 190,3 mm x 7,6 mm, dan berat 320 gram. Layarnya 7,8 inch jenis AMOLED FHD+.
Ponsel ini dibekali otak Qualcomm Snapdragon 8 octa-core 2,8 GHz, punya 2 kamera 16MP dan 20MP, RAM 6 GB/8GB dan ROM 128 GB/512 GB. Kapasitas baterainya 4.000 mAh, punya 2 slot SIM card dan tidak dikunci sehingga bisa pakai operator seluler apapun.
Belakangan, para pengamat gadget mengetahui Escobar Fold 1 adalah ponsel layar lipat mewah Royole FlexPai yang diganti casing dan dikemas ulang.
![]() |
2. Iklan gadis seksi pakai lingerie
Selanjutnya kontroversi kedua adalah iklannya yang menampilkan gadis-gadis seksi Rusia memakai lingerie. Iklannya bikin salah fokus karena bukannya menampilkan detail ponsel layar lipat.
Selanjutnya: Dicekal dan Jiplak Samsung