Jakarta -
Realme kembali menambah ponsel barunya di seri 5, yaitu
Realme 5i, yang diposisikan di antara 5s dan 5 Pro. Dengan spek yang nyaris sama dengan pendahulunya, seperti apa sih performa ponsel seharga Rp 2 jutaan ini? Yuk simak ulasan berikut ini.
DesainLayar HD 6,5 inch dengan notch mini waterdrop pada Realme 5i membuatnya terlihat sangat mirip dengan Realme 5. Layar ini punya rasio layar ke bodi sebesar 89%, yang membuat 'wajahnya' terlihat dipenuhi oleh layar. Oh ya, layarnya ini juga dilapisi Corning Gorilla Glass 3.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Meski terlihat sangat mirip dari bagian depan, lain ceritanya ketika dilihat dari belakang. Realme menerapkan gaya desain baru di 5i, lengkap dengan dua warna baru, contohnya adalah varian berwarna Forest Green seperti pada unit yang diterima detikINET.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perubahan gaya desain yang dimaksud adalah Realme meninggalkan pola diamond-cut pada panel belakangnya. Kini mereka menggunakan pola yang disebut sebagai 'Sunrise Design' yang mereka sebut terinspirasi dari sinar matahari terbit.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Panel belakang ponsel ini tak lagi mengkilap seperti kebanyakan ponsel Realme lainnya, karena kini panel belakangnya bertekstur, yang selain membuatnya tak licin ketika dipegang namun juga tak lagi menyimpan noda sidik jari penggunanya.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Tombol power tersimpan pada bagian kanan, sementara tombol volumenya ada di bagian kiri ponsel, dan tepat di atasnya ada slot kartu SIM nano dan slot microSD. Sementara pada bodi belakangnya ada empat kamera di kiri atas, sensor sidik jari di tengah, serta logo Realme di kiri bawah.
Sementara di bawah ponsel ada port audio 3,5mm, lubang speaker, serta port microUSB, yang meski sudah agak ketinggalan zaman, namun sebenarnya tak terlalu bermasalah. Masalah utamanya adalah ponsel ini tak mendukung standar fast charger apa pun, yang membuat pengisian baterai 5000 mAh terasa cukup lama.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
PerformaSystem on a chip (SoC), atau lazim disebut prosesor, yang dipakai di Realme 5i adalah Snapdragon 665 AIE octa core 11 nm dengan kecepatan maksimal 2 GHz. Sama seperti yang ada di Realme 5 dan 5s. Ada 3 varian yang dipasarkan di Indonesia, 3GB/32GB, 4GB/64GB, dan 4GB/128GB.
Performa 5i sangat mirip dengan dua saudaranya, yang tentu tak aneh karena speknya pun mirip. Penggunaan normal harian dapat dilibas dengan sangat mulus, namun tentunya jangan terlalu berharap untuk performa gamenya.
PUBG ataupun COD Mobile memang bisa dimainkan dengan cukup lancar, namun tentu tidak dengan pengaturan grafis tertinggi. Namun setidaknya ponsel ini punya speaker bawaan yang suaranya cukup lantang, membuat kegiatan bermain game ataupun menonton video lebih menyenangkan.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Kombinasi baterai 5000 mAh dan SoC Snapdragon 665 yang cukup irit daya membuat ponsel ini bisa dengan mudah dipakai sehari penuh tanpa perlu mengisi ulang baterainya. Bahkan saat kami pakai sebagai ponsel harian, pada pemakaian hari kedua tanpa mengisi ulang pun, 5i masih bisa bertahan hampir setengah hari, atau secara total hampir 36 jam.
Realme mengklaim kalau baterai Realme 5i ini bisa bertahan selama 19 jam ketika dipakai menonton video di YouTube, dan bertahan 9 jam saat dipakai bermain PUBG.
Masalah utamanya adalah charger. Ya, charger. 5i hanya mendukung pengisian ulang dengan daya maksimal 10W. Bukan 18 seperti Quick Charge 3, Power Delivery, apalagi yang di atas itu seperti Super VOOC, Supercharge, dan bermacam standardisasi lainnya. Alhasil pengisian baterai dari kosong sampai penuh membutuhkan waktu setidaknya 2 jam.
KameraTak cuma speknya yang mirip, kamera di 5i pun hampir sama persis dengan Realme 5 dan 5s. Seperti Kamera utama 12 megapixel, kamera ultra wide 8 megapixel, kamera makro 2 megapixel, dan depth sensor 2 megapixel. Perbedaannya hanya pada kamera depan yang resolusinya turun menjadi 8 megapixel dari 12 megapixel di Realme 5.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Untuk ponsel yang harganya di rentang Rp 2 jutaan (bahkan ada yang Rp 1,8 juta), performa kameranya ini terbilang ciamik. Dalam keadaan terang, gambar yang dihasilkan cukup impresif. Namun dalam kondisi kurang cahaya, tentu saja hasilnya berbeda, meski kualitasnya masih sangat masuk batas toleransi untuk ponsel di kelas harga ini.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Kamera ini juga mempunyai sejumlah fitur yang lazim ada di ponsel flagship, seperti Super Nightscape 2.0, ChromaBoost, dan slow motion 240fps.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |
KesimpulanJika anda mencari ponsel dengan kisaran harga Rp 2 jutaan, sulit untuk tak menyarankan Realme 5i. Di kelas harganya, ponsel ini adalah ponsel yang menyenangkan untuk dipakai, terutama karena baterainya bertahan lama. Dan menurut kami, desain panel belakang yang baru ini -- termasuk opsi warna Forest Green yang ada -- adalah pilihan yang menarik, karena jarang ada pabrikan yang menggunakan pilihan warna ini pada ponsel buatannya.
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati |