Vice President Handset Business Huawei, Fang Fei mengatakan, keputusan ini dibuat sebagai solusi agar generasi muda bisa mempunyai ponsel dengan kualitas ciamik namun terjangkau harganya.
"Mengapa kami buat seri Nova, sebenarnya berdasarkan pemahaman saya di masa lalu, konsumen muda yang mengunjungi toko kami, saat mau membeli flagship sangat mahal. Maka untuk konsumen muda kami buat seri Nova," ujarnya di acara APAC Media China Trip 2018, Beijing, Selasa (3/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Huawei Kucurkan Rp 175 Triliun Buat Riset |
Dikatakannya, lewat seri Nova, Huawei ingin anak muda merasakan teknologi yang mereka punya. Fang Fei mengatakan, respons pasar pun cukup baik.
Di kawasan Asia Pasifik, kata dia, seri Nova mengalami pertumbuhan pesat. Sekitar dua tahun, penjualan seri ini sudah mencapai belasan juta unit yang terjual.
"Visi kami adalah agar kaum muda bisa menikmati teknologi dan inovasi kami. Sejak membuat generasi pertama Nova di 2016, kami sudah mencapai 15 juta. Nova mengalami pertumbuhan pesat di APAC," klaimnya.
![]() |
Dipaparkan Fang Fei, memahami keinginan konsumen adalah bagian dari upaya promosi yang dilakukan Huawei dalam menjual produknya. Untuk generasi milenial, Huawei menyoroti tiga kebutuhan utama.
"Pertama, menarik desainnya. Kedua, fotografi dan kemampuan selfie. Ini adalah bagian dari cara mereka mengekspresikan diri. Ketiga, mereka suka nonton video dengar musik dan main game. Mereka habiskan waktu untuk online," ungkap dia.
Dia percaya, tiga fitur utama yang dimiliki seri Nova akan meningkatkan daya saing dengan produk lainnya. Desain menarik, fotografi mumpuni, dan tersedianya layanan hiburan.
Soal desain, Huawei melibatkan Paris Aesthetic Center. Fang Fei mengatakan, dukungan mereka membuat Huawei seri Nova punya desain yang memikat konsumen.
Begitu juga untuk fotografi. Salah satu contohnya, Huawei menyematkan empat kamera dalam unit Nova 2i. Hasil jepretan selfie-nya pun lebih apik karena dibenamkan artifficial inteligent (AI) yang bekerja memahami skin tone pengguna.
"Kami ada AI capability dan algoritma, saat smartphone mengidentifikasi skin tone berbeda, smartphone akan berikan AI yang menyesuaikan sehingga kamu bisa dapatkan selfie terbaik," tutupnya. (rns/rns)