Lazada Bantah Ada Ponsel Gaib
Hide Ads

Lazada Bantah Ada Ponsel Gaib

Muhammad Alif Goenawan - detikInet
Rabu, 23 Mei 2018 06:45 WIB
Foto: Muhammad Ridho
Jakarta - Fenomena ponsel gaib muncul karena maraknya smartphone yang dijual secara singkat lewat program flash sale, salah satunya di Lazada. Ditanya soal fenomena tersebut pihak Lazada membantah adanya ponsel gaib

Menurut penjelasan CMO Lazada Indonesia Achmad Alkatiri, sebenarnya hal tersebut tidak pantas disebut sebagai ponsel gaib. Hal ini karena memang permintaan akan barang yang dijual sangat tinggi.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya itu bukan gaib sih. Kami punya banya stok dan kami bekerjasama dengna banyak brand untuk hal ini. Tapi kuasa untuk berapa banyak stok yang disediakan pada hari itu , itu adalah dari teman-teman brand," ujarnya di Jakarta.

"Dan aku bisa memastikan bahwa tidak ada cerita bahwa kami membatasi stok satu atau dua unit, itu kayak ribuan. Cuma memang kami tidak bisa sebut angkanya," lanjutnya.

CMO Lazada Indonesia Achmad AlkatiriCMO Lazada Indonesia Achmad Alkatiri Foto: Muhammad Alif Goenawan/detikINET


Sekadar informasi, ponsel gaib adalah istilah bagi smartphone anyar yang dijual secara flashsale. Dalam hitungan detik, ponsel tersebut laku terjual.

Alhasil, banyak konsumen sukar mendapatkannya. Sehingga banyak menimbulkan pertanyaan, mulai dari stok, permainan marketing, sampai kepada ulah tengkulak atau pedagang nakal.

Achmad sendiri mengklaim bahwa dirinya belum mendengar adanya dugaan tersebut (tengkulak). Ia pun berencana untuk melakukan investigas lebih lanjut apabila benar ditemukan hal seperti itu.



"Jadi, mungkin teman-teman mungkin sering lihat ada bebera yang kami cancel pembeliannnya. Itu yang kami cancel biasanya yang ketahuan beli lebih dari satu. Karena memang fokusnya kami adalah untuk end consumer, jadi bukan untuk teman-teman reseller," katanya.

Bicara flash sale, untuk gadget sendiri Achmad mengakui bahwa brand Xiaomi menjadi yang paling tinggi penjualannya. "Saya rasa Xiaomi yang paling tinggi. Terutama yang kemarin Redmi 5A," pungkasnya. (mag/afr)