LG Innofest 2018: Kecerdasan Buatan Rambah Rumah Pintar
Hide Ads

Laporan dari Seoul

LG Innofest 2018: Kecerdasan Buatan Rambah Rumah Pintar

Josina - detikInet
Selasa, 24 Apr 2018 14:39 WIB
Foto: Josina/detikINET
Seoul - Teknologi AI (artificial intelligence) sudah mulai merambah peralatan rumah tangga. Dengan demikian, konsep rumah pintar tak hanya terhubung dengan internet, tetapi juga bisa diperintah dan dikontrol dengan suara.

Tahun ini, LG tampaknya fokus mengembangkan produk-produk rumah tangga berteknologi AI. LG lewat ajang tahunan Innofest 2018 yang digelar di LG Science Park, Seoul, Korea Selatan, memamerkan sejumlah lineup seri ThinQ yang telah dibenamkam kecerdasan buatan.

LG Innofest 2018: Kecerdasan Buatan Rambah Rumah PintarFoto: Josina/detikINET


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita berada di era AI dan akan melihat banyak solusi yang terjadi di lingkungan kita dengan cepat. Karenanya kami mengembangkan teknologi AI dan ThinQ," ujar Steve Song, CEO Asia Regional LG saat berbicara di panggung acara.


Seperti diketahui, ThinQ adalah teknologi pintar yang dikembangkan LG. Dengan teknologi ini pengguna bisa mengontrol perangkat rumah tangga melalui smartphone yang sudah saling terhubung.

Untuk membuat ThinQ lebih pintar lagi, LG berkolaborasi dengan Google dan Amazon menciptakan sebuah produk yang bisa diperintah dengan suara.

LG Innofest 2018: Kecerdasan Buatan Rambah Rumah PintarFoto: Josina/detikINET


Belum banyak produk seri ThinQ yang sudah dibenamkan AI. Teknologi teraebut baru hadir pada produk TV OLED seri W dan lemari pendingin Instaview Door in Door.

Dua produk tersebut sebelumnya sudah pernah dipamerkan pada Innofest tahun lalu. Untuk tahun ini, meski desainnya sama, spesifikasinya mengalami perubahan siginifikan berkat dibenamkannya AI.


Selain produk yang dinamai ThinQ AI tadi, LG juga memperkenalkan deretan produk SmartThinQ, di antaranya pendingin ruangan dual cool, mesin cuci twin wash, lemari es, sound bar hingga smartphone LG V30S.

"Kami terus berusaha menciptakan dan berinovasi lebih banyak lagi di masa depan," pungkas Steve. (rns/rns)