Sejumlah reviewer mencatat, Xperia XZ1 adalah smartphone dengan jeroan yang kompetitif, namun dalam ukuran yang lebih kecil. Tampaknya Sony berencana untuk terus merilis versi lebih kecil dari ponsel andalan mereka, sambil menawarkan tingkat kinerja yang layak pada seri ponsel ini.
"Kami selalu mendengarkan para penggemar produk ini, dan mereka cukup loyal dengan brand kami," kata Diana Hernandez, Global Product Marketing Manager Sony Mobile Communications, dikutip dari The Verge, Selasa (24/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu sebabnya, ia melanjutkan, Sony akan memperbanyak perangkat semacam ini demi memenuhi permintaan, yakni memproduksi ponsel flagship namun dalam ukuran kecil.
Performa dan spesifikasi jadi bagian tak terpisahkan dari apa yang diupayakan Sony pada deretan ponselnya. Xperia XZ Premium contohnya, adalah ponsel pertama mereka dengan layar HDR. Layar ini memenuhi kebutuhan konsumen yang senang menonton hiburan sambil mobile dengan kualitas layar yang memanjakan mata.
"Untuk konten HDR kita tahu ada konsumsi layanan streaming yang begitu besar seperti Amazon Prime dan Netflix. Di perangkat mobile kita tahu, orang senang menonton di layar smartphone. Itu sebabnya kami ciptakan layar HDR pada ponsel kami," kata Hernandez.
Virtual Reality (VR) adalah elemen lain yang menurut Hernandez sebuah lompatan di pasar smartphone. Meski demikian, Sony belum berencana menghadirkan fitur berbau VR ponselnya.
"Di ranah VR kami melakukannya dengan baik lewat PlayStation VR sejauh ini, jadi kami fokus di sana dulu. Namun saya rasa suatu hari nanti kami akan mempertimbangkan cara baru menghadirkan VR di perangkat mobile," tambahnya.
Di masa depan, Sony melirik AR dalam inovasi yang bisa membantu pengguna berkomunikasi. Namun Sony tidak menyebutkan secara spesifik bagaimana dia akan membenamkan AR pada ponselnya.
"Kami mendengarkan konsumen dari berbagai ranah produk, selalu berdiskusi dengan perusahaan di divisi lain mengenai kemungkinan produk yang bisa dieksplorasi," tutupnya. (rns/rou)