8 Alasan Boyong Galaxy Note 8
Hide Ads

8 Alasan Boyong Galaxy Note 8

Achmad Rouzni Noor II - detikInet
Kamis, 07 Sep 2017 17:57 WIB
8 Alasan Boyong Galaxy Note 8
Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET
New York - Kehadiran Samsung Galaxy Note 8 di Indonesia sudah di depan mata. Bagi yang tertarik untuk memboyongnya, delapan alasan ini mungkin bisa jadi pertimbangan.

Setelah diluncurkan di New York, Amerika Serikat, dua pekan lalu, Samsung akhirnya membuka keran pemesanan Note 8 mulai 8 September 2017 di situs galaxylaunchpack.com.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari pengalaman detikINET menjajal perangkat ini sejak pertama kali diperkenalkan, setidaknya ada delapan faktor penting yang bisa jadi penentu kesuksesan Galaxy Note 8. Apa saja?


[Gambas:Video 20detik]


Simak pemaparan lengkapnya dalam delapan slide berikut ini:

Desain Menarik

Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET
Bagi yang sudah pernah kepincut dengan flagship Galaxy S8 maupun S8+, namun masih ingin fungsionalitas lebih, Galaxy Note 8 adalah jawabannya.

Sepintas, Note 8 memang mirip dengan S8+, cuma beda 1 inch. Note 8 punya ukuran 6,3 inch, sedangkan S8+ ukurannya 6,2 inch. Sudutnya pun sama-sama membulat, tapi Note 8 agak lebih kotak.

Jika Anda saat ini pengguna fanatik Note versi sebelumnya, sudah tentu Note 8 ini sulit untuk diabaikan untuk melakukan upgrade. Karena desainnya jelas jauh lebih keren.

Secara keseluruhan, hampir tak ada kekurangan dari sisi desainnya, kecuali letak sensor sidik jari yang ada di bagian belakang bodi, tepatnya di sisi lampu LED flash. Agak kurang nyaman saja untuk diakses.

Layar Super Cerah

Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET
Sama halnya dengan versi Galaxy S8+, Galaxy Note 8 ini juga menawarkan cinematic view layaknya menonton bioskop. Apalagi dengan bingkai sisi yang nyaris tanpa tepi. Layarnya super lebar dengan aspek rasio 18,5:9.

Layar Note 8 ini menggunakan teknologi Super AMOLED dengan resolusi 1440 x 2960 piksel (QHD+), sehingga tingkat kerapatannya menjadi 529 PPI (pixel per inch).

Di sisi bagian kanan kiri layarnya, Note 8 juga agak melengkung. Meski tak semelengkung versi Note Edge, namun sisi layar ini juga punya fungsionalitas yang sama.

Kelebihan lain dari layar Galaxy Note 8 ini adalah tingkat kecerahannya (brightness) yang bisa disetel 22% lebih tinggi ketimbang Galaxy S8. Tepatnya, tingkat kecerahan layar bisa mencapai 1.200 nits.

Menurut laporan DisplayMate, brightness maksimal Galaxy Note 8 ketika fitur automatic brightness diaktifkan juga jauh lebih tinggi dibandingkan S8. Selain itu, warna asli keseluruhan alias native color gamut pada Galaxy Note 8 juga lebih besar ketimbang Galaxy S8.

Mata pengguna bakal dimanjakan ketika melihat visual warna-warni dengan ambient tinggi. Tak cuma itu, tingkat akurasi warna pun disebut mendekati sempurna seperti penglihatan mata manusia.

Bagi pecinta film, Galaxy Note 8 sudah tersertifikasi dengan UHD Alliance untuk HDR Premium di mobile. Artinya, pengguna bisa memutar film 4K HDR yang diproduksi televisi-televisi 4k UHD Premium.

Hardware Paling Unggul

Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET

Galaxy Note 8 sudah mengusung spesifikasi tertinggi yang dimungkinkan oleh smartphone keluaran saat ini. Mulai dari chip Snapdragon 835 maupun Exynos 8895, RAM 6 GB, serta opsi memori 64 GB, 128 GB, dan 256 GB.

Jika ingin memiliki smartphone dengan spek terunggul yang ada di pasar saat ini, dan tentunya punya uang yang berlebih, maka untuk upgrade ke Galaxy Note 8 rasanya tak perlu berpikir dua kali.

Jika dibandingkan pendahulunya, dari segi hardware, chip Exynos 7420 di Galaxy Note 5 sudah tergolong uzur dengan spesifikasi RAM 4 GB dan penyimpanan 32 GB.

Meski demikian, slot MicroSD untuk ekspansi penyimpanan mungkin menjadi pertimbangan serius, sebab fitur ini tidak tersedia di Galaxy Note 5. Di Galaxy Note 8, Samsung menyediakan slot SIM card hybrid yang salah satunya bisa dipasangi kartu micro SD hingga 256 GB.

8 Alasan Boyong Galaxy Note 8Foto: Samsung

Kamera Ganda Wide dan Tele

Foto: Achmad Rouzni Noor/detikINET
Faktor ini mungkin menjadi faktor penentu terbesar. Galaxy Note 8 menjadi smartphone Samsung pertama yang mengusung teknologi dual camera. Samsung menyediakan dua kamera dengan masing-masing sensor dan lensa sendiri-sendiri, satu untuk foto wide dan satu untuk telephoto.

Konfigurasi dual camera Galaxy Note 8 yang mengadopsi konsep wide-tele ini menyerupai konsep yang diusung iPhone 7 Plus dan OnePlus 5. Lensa wide dengan fokal 26 mm, sementara lensa tele dengan fokal 52 mm memberikan kesan kamera memiliki zoom optik 2x.

Terdapat juga fitur Live Focus untuk mengedit tingkat kedalaman bidang (bokeh) foto, menjadikan obyek utama lebih menonjol. Tak lupa terdapat fitur dual OIS di masing-masing lensa, menjadikannya berbeda dari smartphone dual camera lain yang ada di pasar.

8 Alasan Boyong Galaxy Note 8Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET

Galaxy S8 memang memiliki fitur auto-focus untuk kamera depan, dan Galaxy Note 8 mewarisinya juga. Namun jika dibandingkan dengan Galaxy S7, bedanya jadi jauh, Note 8 terlihat lebih unggul dengan kamera sekunder telephotonya.

Dengan semua catatan yang ada di atas, bagi kalian yang hobi memotret, maka dual camera di Galaxy Note 8 ini memang layak untuk jadi pertimbangan saat hendak membeli ponsel kamera.

Pena Cerdas Anti Air

Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET
Salah satu fitur khas di Galaxy note 8 adalah stylus S Pen. Peranti yang fungsinya mirip seperti pena digital ini menjadi pendamping setia lini Galaxy Note sejak pertama kali dirilis Samsung.

Di Galaxy Note 8, Samsung memberikan peningkatan pada perangkat stylus S-Pen, menjadikannya lebih cerdas. Ujung pena stylus S Pen kini didesain lebih kecil dan lebih tajam.

Dengan ujung pena yang lebih kecil dan tajam, menggambar atau menulis detail yang kecil-kecil diharapkan menjadi lebih mudah dan nyaman. Selain itu, banyak hal yang kini bisa dilakukan pengguna dengan pena S Pen milik Galaxy Note 8 ini.

Layaknya sebuah pensil yang belakangnya ada penghapus, stylus di Galaxy note 8 ternyata memiliki fitur serupa, yaitu penghapus di bagian belakang S Pen. Untuk mengaktifkan fitur ini, kamu cukup menekan dan tahan tombol yang terdapat di S Pen.

8 Alasan Boyong Galaxy Note 8Foto: Achmad Rouzni Noor/detikINET

Samsung juga menambah jumlah menu Air Command yang bisa diakses dengan Galaxy Note 8. Air Command adalah menu yang akan muncul di sisi layar manakala S Pen berada di atasnya.

Jika di Galaxy Note 5 ada enam Air Command, maka di Galaxy Note 8 menjadi 10 menu. Jenis aplikasi atau menu yang bisa diakses melalui Air Command ini juga bisa dipilih sendiri oleh pengguna.

Terakhir, pena digital ini juga telah mengintegrasikan fitur tahan debu dan air dengan lapisan IP68, termasuk untuk stylus S Pen. Fitur ini cocok bagi pengguna yang mau bekerja sambil basah-basahan di pinggir kolam renang.

Tampilan Antarmuka Baru

Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET
Salah satu fitur baru yang dibawa Samsung di Note 8 ini adalah update antarmuka dan software di Galaxy Note 8. Beberapa di antaranya adalah App Pair, tambahan menu di Air Command, serta fitur-fitur baru yang bisa diakses dengan S Pen.

Membuat catatan dengan Galaxy Note 8 saat layar mati atau screen off memo juga ditingkatkan, dari hanya satu menjadi 100 halaman. Hal lain yang bisa dilakukan pengguna dengan S Pen Galaxy Note 8 adalah fitur Live Message. Fitur ini dibuat Samsung agar bisa bekerja dengan semua platform instant messaging (pesan instan).

Dengan Live Message, pengguna bisa membuat gambar atau tulisan dengan S Pen, yang kemudian akan disimpan dalam format gambar animasi GIF. Gambar bergerak durasi 20 detik itu kemudian bisa dikirim ke teman melalui platform aplikasi pesan instan.

Pengguna bisa memakan stylus S Pen untuk menerjemahkan kalimat dalam berbagai bahasa. Fitur penerjemah dengan menggunakan S Pen di Galaxy Note 8 kini telah ditingkatkan kemampuannya.

Di versi sebelumnya, pengguna hanya bisa menerjemahkan tulisan kata per kata yang disorot dengan S Pen. Kini, di Galaxy Note 8, pengguna bisa menerjemahkan satu kalimat secara utuh.

Asisten Digital Pintar

Foto: Internet
Samsung juga memperkenalkan asisten virtual Bixby ke dalam Galaxy Note 8. Sudah terintegrasi dengan aplikasi-aplikasi lainnya, pengguna bisa memberi instruksi via suara ke Bixby ketika sedang menggunakan aplikasi tertentu.

Bixby merupakan gabungan antara Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dengan keseluruhan sistem dan Application Programming Interface (API) yang terbuka untuk pengembangan pihak ketiga.

Setelah debut pertama kali pada Galaxy S8 dan S8+, asisten pintar Samsung ini dilaporkan telah menyambangi lebih dari 200 negara. Negara-negara yang dimaksud di antaranya adalah Inggris, Australia, Kanada, dan Afrika Selatan. Sebelumnya, Bixby baru bisa dipakai di Korea Selatan dan Amerika Serikat saja.

Berfungsi Layaknya Komputer

Foto: Achmad Rouzni Noor II/detikINET
Selain fitur-fitur baru di atas, Galaxy Note 8 juga bisa diintegrasikan dengan Samsung DeX, yakni docking yang terhubung dengan monitor, dan menjadikan unit Note 8 layaknya CPU komputer.

Ketika detikINET menjajal perangkat ini, ternyata cukup mudah untuk mengoperasikannya.

8 Alasan Boyong Galaxy Note 8Foto: fyk/detikINET

Perangkat DeX yang berwujud seperti mangkok ini, di bagian belakangnya ada dua port USB, socket ethernet untuk menyambungkan ke internet, serta colokan HDMI untuk dipasangkan dengan monitor serta keyboard dan mouse dengan koneksi bluetooth, USB atau RF-type.

Setelah terhubung, ponsel Note 8 hanya perlu ditancapkan ke bagian dalam yang sudah tersedia colokan USB Type-C. Lalu, layar pada ponsel akan langsung terkoneksi DeX dan ada perintah untuk memulai. Maka jadilah phablet ini menjadi 'otak' komputer yang berbasis sistem operasi Android.

Halaman 2 dari 9
(rou/rou)