Langkah ini diambil Samsung untuk meminimalkan kerusakan lingkungan yang ditimbulkan limbah tersebut. Dalam pernyataannya, komponen-komponen yang akan dipakai kembali itu meliputi modul kamera, chip dan panel layar.
Pemanfaatannya antara lain adalah untuk dipakai di perangkat lain yang mengalami kerusakan, atau juga dijual ke pihak lain. Selain komponen, Samsung juga akan mengumpulkan material seperti kobalt, tembaga, emas dan silver dari komponen yang tak bisa dipakai ulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Samsung juga sudah pernah didemo oleh aktivis lingkungan Greenpeace, yang meminta mereka mendaur ulang, atau pun mengumpulkan material langka yang dipakai di Galaxy Note 7.
Langkah lain Samsung untuk mengurangi kerugian akibat penarikan ponsel tersebut adalah dengan menjual kembali Galaxy Note 7 yang sudah dimodifikasi agar aman. Penjualannya sendiri saat ini hanya dilakukan di negeri asalnya, demikian dilansir Reuters, Selasa (18/7/2017). (asj/fyk)