Dikutip detikINET dari Cnet, perusahaan garansi gadget di Amerika Serikat, Square Trade, melakukan 'penyiksaan' pada Galaxy S8. Tujuannya untuk mengetahui keandalannya sekaligus seberapa mudah diperbaiki jika rusak.
Square Trade menggunakan robot untuk menjatuhkan Galaxy S8. Pada percobaan pertama dijatuhkan dari ketinggian 1,8 meter, Galaxy S8 langsung kelihatan mengalami retak di layarnya walau masih dapat difungsikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya jangan sampai menjatuhkan Galaxy S8 dari tempat tinggi. Atau kalau mau tenang, pengguna dapat membeli casing yang bagus. Mungkin layarnya yang nyaris tanpa tepian dengan julukan Infinity Display memang lebih rawan dari layar biasa.
Square Trade juga membongkar Galaxy S8. Meskipun ada kesulitan di beberapa sisi, handset ini masih lumayan mudah diperbaiki jika mengalami kerusakan.
Square Trade di sisi lain memprediksi pula kalau Galaxy S8 bakal sukses besar. "Kami menemukan kalau 88% pemilik Samsung tetap memandang brand ini dengan positif," sebut Jason Siciliano, Global Creative Director Square Trade.
"Dan 36% berencana membeli Galaxy S8 dalam periode 6 bulan ke depan. Hanya saja, jangan menjatuhkannya, " pungkasnya. Oh ya, ini videonya: (fyk/fyk)