"Saya baru mendapat kabar kalau dua prototipe kami dicuri dari booth kami di CES. Kami sudah mengisi laporan yang dibutuhkan dan saat ini sedang bekerja sama dengan manajemen dan juga pihak berwajib untuk mengurus hal ini," tulis CEO Razer Min-Liang Tan di laman Facebooknya.
Belum jelas perangkat apa yang dicuri dari booth Razer, namun ada dua perangkat prototipe Razer yang mencuri perhatian di CES 2017, yaitu proyektor Chroma yang bernama Project Ariana, dan laptop dengan tiga layar yang saat ini bernama Project Valerie.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini bukan pertama kalinya Razer jadi korban pencurian. Pada 2011, dua perangkat prototipe Blade dicuri dari pusat riset dan pengembangan mereka di San Francisco, Amerika Serikat, demikian dikutip detikINET dari Engadget, Selasa (10/1/2017).
"Kami memperlakukan pencurian, atau bahkan jika relevan, mata-mata industri dengan sangat serius. Ini adalah kecurangan, dan kami sangat tidak menyukai kecurangan. Hukuman untuk kejahatan semacam ini sangat kejam, dan orang yang melakukan ini jelas sangat tidak pintar," tutup Tan dalam postingannya itu. (asj/yud)